Pupuk Untuk Membesarkan Umbi Bawang Merah: Jenis, Kandungan, Cara Pemupukan Hingga Penggunaan

80 sampai 90% faktor keberhasilan dalam budidaya bawang merah sangat berpengaruh pada kualitas umbi bawang merah. Hal ini tak lain berkaitan dengan pupuk untuk membesarkan umbi bawang merah.

Umbi bawang merah yang memiliki kualitas bagus, cenderung memiliki harga jual yang bagus dan memang tergolong sehat.

Pasti beberapa grade bawang merah dipengaruhi dengan kualitas umbi yang dihasilkan. Selain itu ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan kualitas umbi bawang merah yang kurang maksimal disebabkan pemupukan dan kadar nutrisi yang diberikan belum optimal.

Apa sih pupuk untuk bawang merah dan Memperbanyak umbi bawang merah? Tentu saja, Anda petani bawang merah seringkali menanyakan hal tersebut.

Tapi, apakah benar ukuran dan jumlah umbi bawang merah ini ditentukan oleh jenis pupuk bawang merah yang bagus? Apa saja sih yang berpengaruh terhadap pembentukan umbi tersebut?

Nah, agar Anda tidak salah dalam memilih pupuk ataupun dosis dan cara memupuk bawang merah, simak penjelasan berikut ini yuk:

1. Kandungan Unsur Hara Dalam Pembentukan Umbi Bawang Merah

Bawang merah membutuhkan unsur hara makro dan mikro lengkap untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan umbi bawang merah. Berikut ini adalah daftar unsur-unsur yang dibutuhkan tanaman bawang merah:

a. Unsur Hara Nitrogen (N)

• Unsur hara nitrogen ini secara alami didapatkan dari unsur nitrat (NO₃) dan amonium (NH₄). Unsur N ini memiliki fungsi untuk pembentukan serta akar, batang dan akar. Unsur N juga berperan penting dalam proses fotosintesis.
• Begitu pentingnya peran unsur N ini, maka tanaman harus mendapatkan asupan unsur N dalam jumlah cukup. Jika tanaman bawang merah tidak mendapatkan asupan nutrisi N dalam jumlah cukup, maka daun bawang akan menguning.
• Namun, jika tanaman bawang merah mendapatkan asupan N dalam jumlah yang terlalu banyak, maka bisa menghambat penyerapan unsur K.

b. Unsur Hara Phospor (P)

• Unsur hara P berperan penting dalam proses pertumbuhan perakaran, pembentukan umbi bawang merah, membantu proses pengangkutan karbohidrat dalam tanaman, mengatur tegangan sel tanaman, meningkatkan kekebalan tanaman agar tidak mudah sakit, dan menunjang proses pembentukan bunga dan buah.
• Unsur hara P inilah pemegang peran penting dalam pembentukan umbi tanaman. oleh karena itu, jika tanaman bawang merah kekurangan unsur N, maka tanaman akan menjadi kerdil, ruas batang tanaman pendek, daun berwarna gelap, dan daun mudah rontok.
• Memahami pentingnya unsur P, maka Anda harus memberikan pupuk yang mengandung unsur P. Namun, sebagai catatan Anda, bahwa pengaplikasian pupuk kimia yang mengandung P ini dapat menyebabkan keracunan.
• Pembertian pupuk kimia yang mengandung unsur P dalam jumlah besar dapat menyebabkan tanah menjadi padat dan menghambat penyerapan unsur kaliium (K).

c. Unsur Hara Kalium (K)

• Unsur hara kalium (K) berperan dalam proses pembentukan dan memperkuat sel tanaman, sehingga tanaman menjadi lebih tahan terhadap serangan hama penyakit.
• Selain itu, pengaplikasian unsur K juga dapat memperbanyak dan memperpanjang akar, sehingga penyerapan nutrisi bisa lebih optimal.
• Tanaman kerdil, daun kecil, kekuningan, dan mudah rontok adalah gejala tanaman bawang merah yang kekurangan unsur K. Oleh karena itulah, pengaplikasian pupuk kimia untuk bawag merah dalam waktu lama tidak disarankan.
• Selain memiliki peran penting, kalium juga memiliki dampak buruk jika diaplikasikan dalam jumlah besar. Pengaplikasian K dalam jumlah banyak dapat menyebabkan tanaman kesulitan untuk menyerap unsur Kalsium (Ca) dan Magnesium (Mg).

d. Unsur Hara Kalsium (Ca)

• Sebagai unsur hara mikro, Ca memiliki peran yang sangat penting dalam proses pertumbuhan ujung akar dan dalam memperkuat dinding sel. Jika tanaman bawang merah kekurangan unsur Ca, maka perakaran tidak akan berkembang, ujung akar melemah, dan daun tidak tumbuh sempurna.
• Meski begitu, jika Anda mengaplikasikan Ca berlebihan, maka tanaman bawang merah akan kesulitan menyerap unsur Fe.

e. Magnesium (Mg)

Magnesium (Mg) ini berperan utama dalam pembentukan klorofil. Oleh karena itulah, akibat yang ditimbulkan jika kekurangan Mg, maka daun tanaman akan tampak bercak kekuningan dan keputihan.

Meski begitu, Mg yang berlebihan justru dapat menyebabkan tanaman kesulitan menyerap unsur Ca.

f. Unsur Hara Sulfur (S)

Sulfur (S) merupakan bagian dari protein dan perperan dalam pembentukan sel tanaman, organ dan jaringan tanaman. Oleh karena itu, bawang merah yang kekurangan S, maka daun akan menguning.

Itu adalah macam-macam unsur hara makro dan mikro yang sangat dibutuhkan oleh tanaman. Oleh karena itulah, pupuk Anda harus mengandung unsur hara makro dan mikro lengkap agar bisa menunjang proses pertumbuhan dan memperbesar umbi bawang merah.

2. Jenis Pupuk Pembesar Buah Bawang Merah

Jenis pupuk bawang merah yang bagus harus mengandung unsur hara makro dan mikro. Unsur hara makro diantranya adalah N,P,K dan unsur hara mikro seperti Mg, Ca, dan S.

Meski begitu, penggunaan pupuk kimia ternyata tidak disarankan, seperti pupuk KCL untuk bawang merah ataupun pupuk N,P,K, ZA, dan lainnya. Ini dikarenakan pengaplikasian pupuk kimia ini berpotensi meracuni tanaman.

Oleh karena itulah, Anda disarankan untuk memilih pupuk organik yang mengandung unsur hara makro dan mikro.

Nah, jika Anda mencari pupuk pembesar umbi bawang merah yang aman untuk tanaman, berikut ini adalah rekomendasinya:

a. Pupuk Dasar Bawang Merah

1. Booster Tanah

Salah satu rekomendasi pupuk booster yaitu GDM Black BOS. Pupuk untuk booster tanah yang merupakan jenis pupuk organik khusus tanah yang memiliki banyak sekali manfaat, seperti:

• Meremediasi tanah, sehingga tanah yang rusak, tercemar dan miskin hara bisa kembali subur. Sebab, produk ini mengandung bakteri premium khusus tanah seperti Bacillus subtilis, Micrococcus roseus, Pseudomonas alcaligenes, Pseudomonas stutzeri.
• Ke empat bakteri tersebut terbukti bisa menghilangkan racun yang ada dalam tanah, menggemburkan tanah, meremediasi tanah yang rusak, dan menjadikan tanah gembur serta subur kembali.
• Selain itu, kandungan unsur hara makro dan mikro yang ada didalamnya terbukti bisa membantu memenuhi kebutuhan unsur hara pada tanaman bawang merah.

2. Pupuk Granule Bio Organic

Jika GDM Black BOS berfokus pada pembenahan kondisi tanah yang miskin hara maupun rusak dan salah satu booster tanah, maka Anda bisa menggunakan kombinasi jenis pupuk dalam bentuk granule.

Salah satu jenis pupuk granule yang sesuai yaitu GDM SaMe Granule Bio Organic. Berperan penting dalam pemenuhan nutrisi tanaman, utamanya saat Anda mengaplikasiannya sebagai pupuk dasar bawang merah.

GDM SaMe Granule Bio Organic mengandung bakteri premium, seperti:

• Bacillus Pumillus
• Pseudomonas Alcaligenes
• Bacillus subtilis
• Streptomyces sp.
• Lactobacillus sp. dan Bacillus sp.

Jenis bakteri ini juga berperan dalam proses pengambilan nutrisi dari alam dan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman.

Selain mengandung bakteri baik, produk ini juga mengandung nutrisi makro dan mikro lengkap. Sehingga tanaman sudah tidak membutuhkan tambahan pupuk kimia.

Kedua pupuk (GDM SaMe Granule Bio Organic dan GDM Black BOS) ini merupakan pupuk yang lengkap, sebagai pupuk dasar bawang merah.

Pemupukan bawang merah musim kemarau ataupun untuk pemupukan bawang merah musim hujan, Anda tetap harus mengaplikasikan GDM SaMe Granule Bio Organic dan GDM Black BOS.

Kedua produk ini telah terbukti bisa mencegah serangan penyakit pada bawang merah, utamanya saat persiapan lahan.

b. Pupuk Pembesar Umbi Bawang Merah

Pupuk cair untuk bawang merah sebagai pupuk pembesar umbi bawang merah yang paling disarankan adalah Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan. Ini dikarenakan produk ini mengandung unsur hara makro dan mikro dalam jumlah yang seimbang, sehingga penyerapan nutrisi oleh bawang merah bisa lebih optimal.

Selain unsur hara makro-mikro, Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan juga mengandung bakteri baik yang bisa mengoptimalkan proses pembesaran umbi. Bakteri yang terkandung didalam produk ini adalah:

• Bacillus brevis
• Bacillus pumillus
• Bacillus mycoides
• Klebsiella oxytoca
• Micrococcus roseus
• Pseudomonas alcaligenes, dan Pseudomonas mallei.

Lengkapnya kandungan unsur hara makro-mikro dan bakteri yang terkandung didalam produk inilah yang menjadikan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan sangat optimal dalam mempercepat pembesaran umbi bawang merah.

Selain kandungan nutrisinya yang lengkap, Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan juga sangat mudah untuk diaplikasikan.

3. Cara Pemupukan Bawang Merah

Saat persiapan lahan, menjadi salah satu langkah yang penting dilakukan untuk mendapatkan hasil umbi bawang merah yang maksimal. Dengan melakukan pemupukan yang tepat dan sesuai,

Agar pengaplikasian pupuk dasar menggunakan  GDM Organik ini lancar, lakukan pemupukan dengan cara berikut:

1. Tebarkan secara merata GDM SaMe Granule Bio Organic diatas permukaan tanah/media tanam bawang merah.
2. Lanjutkan pengaplikasian ke seluruh tanaman bawang merah Anda. Perkiraan dosis pemupukan bawang merah menggunakan GDM SaMe Granule Bio Organic adalah 100 kg/ha.
3. Tuangkan 250 ml GDM Black BOS kedalam tangki semprot yang sudah di isi air.
4. Aduk aduk GDM Black BOS dan air didalam tangki tersebut.
5. Semprotkan larutan GDM Black BOS ke seluruh permukaan tanaman bawang merah yang sudah basah.
6. Lanjutkan pengaplikasian ke seluruh tanaman bawang merah Anda. Perkiraan dosis pemupukan bawang merah menggunakan GDM Black BOS adalah 5 kg/ha.
7. Lakukan pemupukan menggunakan GDM Black BOS dan GDM SaMe Granule Bio Organic ini saat olah tanah dan ketikan tanaman berumur 30 HST.

Itu adalah cara pemupukan bawang merah menggunakan pupuk dasar bawang merah. Selanjutnya, Anda harus melakukan pemupukan rutin dengan menggunakan pupuk pembesar bawang merah.

Berikut ini adalah cara pemupukan bawang merah menggunakan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan:

1. Tuangkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan kedalam tangki semprot yang sudah di isi air.
2. Aduk aduk Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan dan air didalam tangki tersebut.
3. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan ke seluruh permukaan tanaman bawang merah.
4. Lanjutkan pengaplikasian ke seluruh tanaman bawang merah Anda. Perkiraan dosis pemupukan bawang merah menggunakan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan adalah 8 liter/ha.
5. Lakukan pemupukan menggunakan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan ini saat tanaman berumur 7, 14, 21, 30, 35 dan 45 HST.

Nah, itu adalah cara memupuk bawang merah beserta rekomendasi pupuk untuk membesarkan umbi bawang merah. Mau umbi bawang merah besar? Mulai dulu dengan konsultasi gratis bersama tim ahli pertanian kami dengan cara klik ikon whatsapp berikut: