Anti Kopong! Cara Budidaya Kacang Tanah Menghasilkan Panen Lebih Untung

Dulur sering merugi saat panen? atau hasilnya kopong dan tidak memuaskan? bukan lagi masalah, jika cara menanam kacang tanah yang dilakukan tepat.

Inilah yang menjadi konsen para petani kacang tanah, untuk lebih memaksimalkan perawatan.

Soal hasil memang tidak lagi diragukan, salah satu Mitra kami Ibu Fitri yang mengoptimalkan perawatan tanaman kacang tanahnya hingga tumbuh subur

Kacang tanah memang menjadi komoditas yang tidak boleh dipandang sebelah mata ya lur,

Jika hasilnya maksimal, tentu kualitas kacang tanah bagus dan memiliki harga jual yang tinggi

Permintaan yang meningkat, terkadang tidak diimbangi dengan kualitas dan ketersediaan kacang tanah yang selama ini ada

Salah satunya banyak keluhan petani dengan hasil panen yang tidak sesuai, seperti kacang tanah yang kopong atau tidak berisi

Tentu sangat merugikan bukan?

Nah, Mitra kami Ibu Fitri telah memulai memaksimalkan hasil kacang tanah agar lebih maksimal harga dan kualitasnya

Penasaran dengan teknis yang dilakukan oleh Ibu Fitri?

Kenali lebih dulu beberapa syarat menanam kacang tanah agar lebih maksimal berikut ini:

Berikut Cara Menanam Kacang Tanah Agar Lebih Berisi

1. Syarat Tumbuh Tanaman Kacang Tanah

Tanaman kacang tanah menjadi salah komoditas yang memiliki beberapa persyaratan tumbuh antara lain:

• Tanaman kacang tanah sangat cocok ditanam di daerah dataran rendah yang memiliki suhu tinggi.
• Tanaman kacang tanah lebih cocok dibudidayakan di musim kemarau dibandingkan musim hujan. Sebab, suhu udara yang disarankan adalah 28-32oC dan kelembaban udara 65-75%.
• Kacang tanah juga membutuhkan penyinaran matahari penuh untuk pertumbuhan daun dan perkembangan buah.
• Sehingga curah hujan terlalu tinggi tidak disarankan. Curah hujan yang disarankan adalah 800-1.300.
• Tanaman kacang tanah menyukai tipe tanah yang gembur. Oleh sebab itu media tanam untuk budidaya kacang tanah sebaiknya memiliki bahan organik yang tinggi, gembur, dan subur.

Syarat tumbuh diatas menjadi beberapa poin yang memang penting untuk dipenuhi , sebab pada tahapan selanjutnya dulur akan mulai mengolah lahan tanam.

Sebagai salah satu poin penting dalam budidaya kacang tanah, pengolahan lahan kacang tanah yang maksimal memberikan hasil panen yang optimal

Berikut pengolahan lahan tanam kacang tanah secara tepat:

2. Pengolahan Lahan Tanam Kacang Tanah

Mengolah lahan tanam untuk kacang tanah tentu membutuhkan teknik tersendiri agar hasilnya maksimal

Hal inilah yang menjadikan kacang tanah bisa tumbuh subur, tanah yang sehat juga ditunjang dengan beberapa hal seperti porositas serta penggemburan tanah yang tepat

Pengolahan lahan tanam inilah yang menjadikan tanaman kacang tanah milik Ibu Fitri tumbuh subur

Berikut ulasan selengkapnya mengenai pengolahan tanah pada masa sebelum masa tanam kacang tanah yang tepat:

Tahapan Penggemburan Tanah

1. Dulur bisa melakukan proses penggemburan tanah dengan cara mencangkul bagian tanah secara perlahan
2. Untuk mengantisipasi saat musim hujan, apabila lahan mudah tergenang sebaiknya buatlah saluran drainase yang baik atau buat bedengan agar drainase lancar.
3. Selain bermanfaat untuk memperlancar sistem drainase, dulur bisa membuat bedengan juga mempermudah perawatan jika diberi mulsa. Dengan ukuran bedengan lebar 80 – 100 cm dan tinggi sekitar 20 – 30cm.

Pemberian Dolomit Pada Tanah

Untuk pemberian dolomit pada tanah pastikan disesuaikan dengan kondisi pH lahan yang akan ditanami

Jika dirasa tanah atau lahan tersebut terlalu asam maka dulur perlu memberikan kapur pertanian atau dolomite sebanyak 1 sampai 2 ton per hektar

Kemudian untuk pengaplikasiannya dengan menabur secara merata pada bagian atas lahan secara merata

Untuk ukuran dolomit yang digunakan sebanyak 1 sampai 2 ton per hektarnya

Pastikan setelah mengaplikasikannya, dulur mendiamkan selama 5 hari agar pH tanah bisa ditanami.

Pemupukan Dasar Lahan Tanam

Kunci kesuburan dalam tanah menjadi hal penting yang dipertimbangkan, tentu hal ini berkaitan dengan proses pengolahan lahannya.

Selain itu juga, yang perlu dipertimbangkan adalah kualitas pemupukan dasar pada tanah.

Maka dulur tidak boleh sembarangan dalam mengombinasikan pupuk yang tepat pada saat pengolahan tanah

Tanaman kacang tanah sangat menyukai lahan pertumbuhan yang terbilang gembur, hal inilah yang menjadi alasan utama Ibu Fitri kami memilih penggunaan pupuk organik

Lalu pemupukan apa saja yang harus diterapkan? dulur dapat memahami step pemupukan dasar berikut ini:

1. Pada 7 hari sebelum penanaman, dulur bisa mengaplikasikan GDM Granule SAME dengan dosis 100 kg/ha yang ditebar secara merata pada lahan tanam
2. Kemudian setelah menebarkan GDM Granule SAME dulur dapat membasahi lahan tanam tersebut sampai kondisi permukaanya lembab atau basah
3. Setelah itu dulur dapat mengaplikasikan GDM Black Bos dengan dosis 5 kg/ha dengan cara penggunaannya menuangkan 1 gelas air mineral per tangki kemudian dulur bisa menyemprotkan secara merata pada tanah atau bedengan tersebut

Salah satu kombinasi tepat dalam menjadikan kualitas tanah atau lahan tanam dari perpaduan GDM Granule SAME dan GDM Black BOS

Bakteri premium Pseudomonas alcaligenes yang terkandung dalam GDM Granule SAME dapat meningkatkan ketersediaan nutrisi bagi tanaman

Serta GDM Black BOS yang menjadikan tanah atau lahan semakin gembur dan subur sebab adanya kandungan bakteri premium seperti Micrococcus roseus

Pastikan dulur memperhatikan pemupukan dasar dengan mengkombinasikan dengan pupuk organik yang memiliki kualitas bagus serta kandungan bakteri premium untuk kesehatan lahan tanam

3. Pemilihan Bibit Kacang Tanah

Setelah lahan tanam siap, dulur pastinya perlu menyiapkan bibit kacang yang bagus dan berkualitas

Selain lahan tanam yang bagus, tentu pemilihan bibit kacang berkualitas memiliki peran penting untuk memberikan hasil yang maksimal

Hal inilah berkaitan dengan kualitas biji kacang yang akan ditanam, berikut ini kriteria yang tepat untuk memilih:

1. Biji memiliki penampilan fisik yang mengkilap, tidak keriput, tidak cacat maupun tidak kotor
2. Memiliki kandungan kadar air 9 sampai 12%
3. Daya tumbuh biji minimal 90% dan berasal dari varietas yang bersertifikasi
4. Termasuk varietas yang unggul dan ini nantinya akan menunjang hasil pertumbuhan yang maksimal
5. Pastikan biji kacang sudah bersih dan siap untuk dilakukan perendaman

Beberapa poin tersebut sangat menunjang pertumbuhan tanaman kacang, maka langkah selanjutnya selain membersihkan dan merendamnya kedalam air.

Dulur perlu melakukan tahapan perendaman seperti berikut ini:

1. Biji kacang tanah yang sudah siap tadi, bisa langsung direndam kedalam 10 liter air
2. Lalu masukkan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Pangan dengan takaran 2 gelas air mineral
3. Rendam selama 2 sampai 3 jam
4. Kemudian dulur bisa mengangkat benih dan meniriskannya

Perendaman kacang tanah ini sangat berguna untuk memaksimalkan pertumbuhan, utamanya dengan tambahan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Pangan.

Sebab bakteri premium Bacillus brevis yang dapat menghasilkan antibiotik terotrisin untuk mencegah penyakit layu pada tanaman.

Selain itu juga memaksimalkan pertumbuhan perkecambahan dan kualitas tanaman

5. Proses Penanaman Kacang Tanah

Biji kacang yang sudah direndam tentu bisa langsung ditanam pada lahan tanam, berikut ini tahapan menanam biji kacang tanah:

• Bedengan atau lahan yang sudah ditanam tentu siap untuk dibuatkan lubang tanam yang memiliki kedalaman 3 cm
• Untuk jarak tanam yang diperlukan adalah sekitar 40 cm x 20cm atau 40 x 10 cm dengan jumlah 1 benih per lubang tanam.
• Setelah menanam biji kacang pada setiap lubang, pastikan dulur menutup secara perlahan dengan tanah hingga benih kacang tidak terlihat pada permukaan

Itulah beberapa tahapan menanam kacang yang bisa dulur terapkan, tentu terlihat sangat mudah dan pastinya dulur bisa menerapkan dengan mudah

Maka itu dulur bisa memaksimalkan pertumbuhan biji kacang dengan perawatan yang bagus

Lalu seperti apa perawatan yang tepat dan yang sudah diterapkan oleh mitra kami Ibu Fitri?

Berikut ulasan mengenai tahapan perawatan yang menjadi konsen beliau:

6. Cara Merawat Tanaman Kacang Tanah

Setiap petani tentu memiliki harapan yang bagus dalam merawat tanamannya, tak terkecuali dengan mitra kami Ibu Fitri

Pertumbuhan tanaman kacang tanahnya yang terbilang subur saat awal masa tanam dan dulur dapat melihat testimoni pada foto berikut ini:

Tanaman kacang tanah milik beliau menunjukkan kesuburan dan kualitas tumbuh yang bagus

Maka dari itu ada beberapa tahapan dalam melakukan perawatan seperti berikut:

1. Setelah 7 hari masa tanam, dulur bisa memaksimalkan pertumbuhan kacang tanah dengan melakukan penyiraman. Untuk waktu penyiraman bisa dilakukan pada pagi maupun sore hari untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman kacang tanah
2. Jika pada masa pertumbuhan tanaman kacang tanah ada beberapa yang belum maksimal, maka dulur dapat mencabutnya serta menggantinya dengan benih baru lagi
3. Pada lahan tanam sangatlah wajar jika ada gulma atau tanaman pengganggu disekitar tanaman kacang tanah, namun untuk mengantisipasi perebutan nutrisi dalam tanah dulur perlu mencabut secara perlahan dan berkala
4. Adanya serangan hama maupun penyakit pada kacang tanah tentu menjadi salah satu penghambat pertumbuhan tanaman. Maka jika adanya serangan seperti ulat pada daun atau hama lainnya , dulur bisa membuang dan memotong bagian yang terserang lalu membakarnya

Tahapan perawatan dari poin diatas menjadi salah satu hal yang memang harus diterapkan oleh setiap petani kacang tanah

Untuk mendapatkan hasil kacang tanah yang memiliki daya jual dan kualitas yang bagus tentu harusnya dulur memaksimalkan pada tahapan pemupukan berikut ini: 

7. Cara Pemupukan Kacang Tanah

Proses pemupukan yang tepat tentu akan berdampak bagus terhadap hasil kacang tanah tidak hanya dari sisi kualitas pertumbuhannya juga namun juga kualitas isinya

Maka dari itu dulur perlu memperhatikan proses pemupukan kacang tanah yang tepat

Salah satunya untuk meningkatkan hal berikut ini:

1. Kualitas biji kacang lebih padat dan tidak kopong
2. Terhindar dari penyakit tular tanah yang merugikan pertumbuhan kacang dalam tanah
3. Serta memaksimalkan kualias bobot dan harga jualnya dipasaran

Sudahkah 3 poin diatas terpenuhi oleh pemupukan yang selama ini dulur lakukan?

atau justru hasilnya terbalik dan tidak sesuai?

Sekarang waktunya memahami beberapa proses pemupukan yang tepat untuk tanaman kacang tanah berikut ini:

Pemupukan Pada Masa Pertumbuhan

Pada awal masa tanam, tentu tanaman kacang tanah memang membutuhkan kualitas pertumbuhan agar lebih maksimal hasilnya

Maka dari itu sangat dibutuhkan kombinasi pemupukan yang tepat seperti berikut ini:

1. Untuk tanaman kacang tanah yang berumur 7 sampai 14 hari setelah masa tanam maka dapat disemprotkan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Pangan dengan dosis 8 liter/ha
2. Untuk takaran yang digunakan adalah 500 ml atau setara 2 gelas air mineral per tangki
3. Dulur bisa menyemprotkannya secara merata pada bagian seluruh tanaman kacang tanah
4. Pemupukan organik juga berfokus untuk diaplikasikan pada bagian bawah daun dan merata
5. Untuk pemupukan dengan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Pangan berlaku juga saat tanaman berumur 21 hari juga ya lur

Dalam tahapan ini tentunya proses pemupukan menjadi salah satu hal yang menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman

Sebab adanya peran bakteri premium seperti Klebsiella oxytoca dalam Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Pangan

Salah satu hasil nyata dari mitra kami Bu Fitri yang mendapatkan kualitas tanaman maksimal:

• Pertumbuhan tanaman kacang tanah lebih maksimal dan seragam
• Lebih sehat dan subur tanaman kacang tanah milik beliau ini

Tidak cukup menutrisi tanaman kacang tanah saja, dulur juga perlu memberikan pupuk tanah yang tepat

Selain itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat pemupukan masa pertumbuhan seperti:

• Pada umur 20 HST tanaman kacang tanah akan mulai keluar bunga dan berlanjut hingga umur 75 hari, dan bunga yang keluar diatas umur 30 HST biasanya yang akan terbentuk menjadi polong.
• Saat proses pembungaan, hentikan aplikasi penyemprotan dan lakukan kembali aplikasi semprot Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Pangan setelah terjadi proses penyerbukan dan pembuahan.
• Ginifor atau bakal buah akan terbentuk pada hari ke 3-4 dan ginifor tersebut akan tumbuh terus menembus tanah dan akhirnya terbentuklah polong kacang tanah.

Nah pada tahapan selanjutnya, Untuk menutrisi tanah dan hal yang paling penting saat kacang tanah mulai memaksimalkan hasilnya pada tahapan pemupukan berikutnya:

Pemupukan Untuk Meningkatkan Kualitas Panen

Setelah 30 hari masa tanam, maka kesuburan tanah atau lahan menjadi salah satu pertimbangan yang perlu dulur perhatikan

Sebab pada masa ini tanaman kacang tanah akan memaksimalkan pertumbuhan kacang dalam tanah

Bagaimana solusi yang tepat untuk pemupukan pada tahapan ini, berikut tahapannya:

1. Untuk menambah kualitas lahan tanam maka dulur dapat mengaplikasikan GDM Granule SAME  dengan dosis 50 kg/ha
2. Kemudian dulur bisa menebarkan GDM Granule SAME pada daerah sekitar perakaran
3. Setelah itu dulur mengaplikasikan GDM Black BOS sebanyak 5 kg/ha dosisnya
4. Untuk takaran pengaplikasiannya sendiri memang cukup mudah dengan memberikan 1 gelas air mineral GDM Black Bos per tangki
5. Selanjutnya dulur bisa menyemprotkannnya secara merata pada area setiap perakaran tanaman kacang tanah

Kombinasi kedua pupuk organik untuk kesehatan dan kesuburan tanah lahan tanam, sebab GDM Granule SAME memaksimalkan kesehatan akar dan mempercepat pertumbuhan tanaman

Inilah yang menjadi peran penting dari bakteri premium Streptomyces sp dalam GDM Granule SAME

Sedangkan untuk menghasilkan antibiotik seperti basitrasin, subtilin, bacilomycin, surfaktin, iturin, Erisin A dan S, Mersacidin sehingga mencegah penularan pathogen tanah menjadi peran dari Bacillus subtilis dalam GDM Black BOS

Panen Kacang Tanah

Hasil yang ditunggu telah tiba, setelah melewati proses pertumbuhan lebih dari 40 hari

Maka saat tanaman kacang tanah yang sudah berusia 3 bulan lebih sudah menunjukkan beberapa ciri tanaman kacang tanah yang siap dipanen antara lain:

• Batang tanaman kacang tanah mulai mengeras.
• Polong berwarna coklat kehitaman.
• Sebagian besar daun sudah mulai menguning dan berguguran.
• Bila dipegang polong terasa keras dan berisi penuh.

Karakteristik diatas yang memang menunjukkan kacang tanah siap dipanen, maka dulur dapat melakukan pemanenan dengan cara berikut ini:

1. Cabut batang kacang tanah secara perlahan, jika dirasa keras dulur bisa memaksimalkannya dengan menggemburkan tanah dengan sekop untuk memudahkan
2. Setelah kacang tanah sampai dipermukaan, maka dulur bisa membersihkannya dari tanah yang menyangkut pada buah kacang tanah
3. Kemudian dulur dapat memotong bagian dahan atau batang dari kacang tanahnya, setelah itu dulur bisa memisahkannya dari batangnya

Nah dulur bisa melihat hasil panen kacang tanam dari mitra kami berikut ini:

Sangat nampak sekali pertumbuhan besar pada polongnya dan pastinya sehat

Lebih padat dan berisi menjadi kacang tanah pastinya harga jualnya juga ikut meningkat

Bagaimana dulur? masih menganggap kacang tanah belum bisa prospektif?

Yuk ubah budidaya kacang tanah agar lebih maksimal hasil panennya, dengan proses perawatan dan pemupukan yang tepat

Perawatan yang tepat berawal dari kombinasi dan dosis sesuai salah satunya yang dilakukan Ibu Fitri mitra kami di Pasuruan

Hasilnya? pertumbuhan tanaman kacang tanah lebih subur dan seragam

Kualitas panennya? lebih berisi dan padat polongnya, sudah saatnya beralih ke pupuk organik yang memberikan hasil nyata dan maksimal panennya

Seperti menggunakan Produk Pupuk GDM Organik yang memberikan hasil lebih maksimal dan dulur bisa mewujudkan panen kacang tanah yang mendatangkan keuntungan lebih

Caranya? dulur bisa berkonsultasi secara lebih mengenai penggunaan Produk Pupuk GDM Organik dengan tim teknis kami melalui tombol dibawah ini: