fermentasi pakan ikan nila

Cara Membuat Fermentasi Pakan Ikan Nila Agar Cepat Besar

Makanan ikan nila supaya cepat besar sebenarnya ada begitu banyak pilihannya. Namun, tentu saja fermentasi pakan ikan nila yang berkualitas, bisa didapatkan dengan mudah dan murah menjadi pertimbangan utama.

Anda bisa menggunakan pakan nila protein tinggi seperti pelet ikan nila yang bagus untuk menunjang pertumbuhan ikan nila.

Namun, harus disadari juga bahwa pelet ikan nila dijual dengan harga yang cukup mahal, sehingga dapat mempengaruhi keuntungan yang didapatkan.

Oleh karena itulah, Anda harus memahami dasar-dasar pertimbangan dalam pemilihan makanan ikan nila supaya cepat besar. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah rekomendasi pakan ikan nila beserta kandungan nutrisinya.

1. Kebutuhan Nutrisi Ikan Nila

Sebelum memilih bahan pakan, Anda terlebih dahulu harus memahami apa saja kebutuhan nutrisi ikan nila. Berikut ini adalah nutrisi penting yang dibutuhkan ikan nila:

kebutuhan nutrisi ikan nila

a. Kebutuhan Protein Ikan Nila

Ikan nila membutuhkan protein sebagai penunjang pertumbuhan, pemelihara jaringan, dan juga sebagai sumber energi. Kebutuhan protein yang harus dipenuhi dalam pakan ikan nila adalah sebanyak 27-35%.

Didalam protein tersebut, pakan ikan nila juga harus mengandung asam amino essensial. Beberapa jenis asam amino essensial yang harus ada dalam pakan ikan nila beserta persentase nilainya adalah:

tabel kebutuhan protein

Itu adalah beberapa jenis asam amino essensial yang harus ada didalam pakan ikan nila. Nilai/jumlah yang harus ada tersebut merupakan persentase dalam bahan keringnya.

b. Kebutuhan Lemak Ikan Nila

Sebagai sumber asam lemak essensial, lemak juga berfungsi sebagai pelarut vitamin. Jumlah yang dibutuhkan dalam pakan adalah sebesar 7-12 %.

c. Kebutuhan Karbohidrat Ikan Nila

Sebagai sumber energi yang terjangkau, karbohidrat juga berperan sebagai perekat, campuran vitamin dan campuran mineral untuk menunjang proses metabolisme tubuh.

Untuk mengoptimalkan peran protein, maka Anda disarankan untuk memberikan asupan karbohidrat dalam jumlah cukup agar kebutuhan energi ikan nila tercukupi.

d. Kebutuhan Vitamin Ikan Nila

Ikan nila membutuhkan banyak jenis vitamin untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangannya. Berikut ini adalah jenis vitamin dan takaran kebutuhannya untuk ikan nila:

tabel kebutuhan vitamin ikan nila

e. Kebutuhan Mineral Ikan Nila

Mineral merupakan unsur mikro yang memiliki peran sangat penting bagi tubuh. Meski dibutuhkan dalam jumlah kecil, namun mineral yang didapatkan oleh ikan nila juga harus bisa dipenuhi.

Beberapa jenis mineral yang dibutuhka oleh ikan nila adalah:

  • NaCl sebanyak 0,75 %
  • KIO3 0,0002%
  • CaCo3 sebanyak 0,75%, dan masih banyak lagi.

Mengingat banyaknya jenis mineral yang dibutuhkan ikan nila, maka Anda disarankan untuk memberikan pakan yang bervariasi dan diberi tambahan suplemen.

Itu adalah jenis-jenis nutrisi yang harus ada dalam pakan dan supelemen ikan nila. Dari setiap bahan tersebut, Anda juga harus memastikan bahwa pakan yang Anda berikan sudah bisa memenuhi kebutuhan semua protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.

Dengan memenuhi kebutuhan kebutuhan nutrisi untuk ikan nila, salah satu solusi untuk Membuat Ikan Nila Cepat Bertelur.

Tentu saja hal tersebut cukup sulit dipenuhi, mengingat keterbatasan pakan yang diberikan. Oleh karena itulah, penting untuk memberikan tambahan suplemen organik untuk membantu memenuhi nutrisi pada ikan nila.

2. Penggunaan Probiotik Ikan Nila

Diatas sudah dijelaskan nutrisi apa saja yang dibutuhkan oleh ikan nila. Dari data tersebut, tentu saja Anda memahami bahwa pakan yang Anda berikan harus bergizi tinggi dan berkualitas.

Namun, pertimbangannya adalah biaya pakan yang akan membengkak dan mengurangi margin keuntungan.

Oleh karena itulah, Anda disarankan untuk menambahkan suplemen organik untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi ikan nila.

Suplemen organik yang disarankan untuk diberikan kepada ikan nila adalah Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan.

suplemen organik cair gdm spesialis ikan 5ltr
  • Produk ini sangat baik diberikan kepada ikan nila karena mengandung mineral essensial dan non essensial, multivitamin dan bakteri baik.
  • Mineral essensial dan non essensial yang terkandung didalam Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan sangat berperan dalam menjaga imunitas ikan agar tidak mudah sakit serta membantu mempercepat pertumbuhan dan perkembangan ikan nila. Sehingga ikan nila yang mendapatkan mineral lengkap bisa lebih cepat besar.
  • Multivitamin penting untuk diberikan kepada ikan nila, mengingat ada begitu banyak vitamin yang dibutuhkan oleh ikan nila.
  • Tentu saja, pakan ikan nila yang Anda berikan belum bisa memenuhi semua kebutuhan vitamin ikan nila. Oleh karena itu, penambahan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan sangat penting untuk membantu memenuhi kebutuhan vitaminnya secara lengkap.
  • Bakteri baik adalah salah satu unsur penting yang harus ada dalam tubuh ikan nila. Sebab, bakteri baik ini berfungsi untuk menyeimbangkan kadar bakteri/mikroorganisme yang ada dalam tubuh ikan nila, sehingga ikan nila tidak mudah sakit.
  • Selain itu, bakteri baik juga berperan dalam memperlancar sistem pencernaan ikan. Sehingga sistem pencernaan tetap baik, sehat dan dapat menyerap nutrisi dengan sempurna. Itulah alasan mengapa ikan yang diberi Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan bisa mempengaruhi kondisi air kolam menjadi lebih jernih, menekan kadar amoniak, dan menjadikan ikan lebih sehat.
  • Tidak hanya lengkap, pengaplikasian Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan juga sangatlah mudah. Berikut ini adalah cara pengaplikasian Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan kedalam kolam ikan berukuran 10 m2:
  • Semprotkan secara merata 10 ml Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan kedalam 1 kg pakan, kemudian aduk-aduk hingga merata. Berikan pakan kepada ikan nila seperti biasa.
  • Selain untuk menambah nutrisi, pengaplikasian Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan pada pakan ini juga sangat baik untuk memperbaiki tekstur pakan agar lebih disukai ikan. Sehingga ikan bisa lebih lahap dalam memakan pakannya.

Bagaimana nih dulur? Tertarik untuk mencoba budidaya ikan Nila sendiri? Kebetulan nih, GDM sebentar lagi akan mengadakan pelatihan budidaya ikan Nila bioflok. Yang bisa dulur ikuti dengan mengklik gambar dibawah ini

Yuk bersama sama ramaikan pelatihan budidaya ikan Nila bioflok bersama GDM. Ada banyak sekali hal yang bisa dulur pelajari dalam pelatihan tersebut. Mulai dari pemilihan benih Nila yang tepat, pengobatan ikan Nila dari penyakit, hingga proses panen ikan Nila yang tepat. Tunggu apa lagi? Klik link berikut ini untuk daftar pelatihan Nila bioflok bersama GDM.

3. Cara Membuat Fermentasi Pakan Ikan Nila

Pakan ikan nila ada begitu banyak sumbernya. Contoh pakan ikan nila dari bahan hewani yang mengandung protein hewani tinggi adalah tepung ikan, tepung rebon, tepung kepala udang, tepung limbah ayam, tepung darah, dan masih banyak lagi.

Beberapa contoh jenis pakan yang mengandung protein tinggi dari bahan nabati adalah:

  • tepung kedelai
  • bungkil kedelai
  • ampas tahu
  • bungkil kopra
  • tepung jagung
  • bungkil kelapa sawit
  • tepung pollar, dan masih banyak lagi.

Dari banyaknya jenis pakan untuk ikan nila tersebut, Anda bisa memilih yang paling sesuai untuk Anda.

Pertimbangannya adalah harga yang terjangkau, ketersediaan yang berkelanjutan, dan kemudahan untuk mendapatkan bahan pakan tersebut.

Anda juga disarankan untuk menggunakan lebih dari 1 bahan pakan dengan formulasi yang tepat agar pakan yang Anda berikan bisa memenuhi kebutuhan nutrisi ikan nila. Sebagai contoh, berikut ini adalah teknik penyusunan formulasi pakan:

a. Cara Menyusun Formulasi Pakan Dari Pakan Alternatif Ikan Nila

Pakan alternatif ikan nila ada banyak jenisnya. Sebagai contoh, salah saut pakan alternatif ikan nila yang mudah didapatkan, murah dan berkualitas adalah dedak padi halus.

Untuk menghemat biaya pembelian pakan, Anda bisa menggunakan dedak padi halus yang dicampur dengan tepung ikan.

Tepung ikan ini dipilih karena mengandung protein tinggi, sedangkan dedak halus dipilih karena mengandung karbohidrat tinggi sebagai sumber energi.

Sebagai contoh, jika Anda menginginkan pakan ikan nila kecil atau pakan ikan nila besar dengan kandungan protein 25%, berikut ini adalah cara penyusunannya:

formulasi pakan ikan nila
  1. Siapkan tepung ikan sebanyak 26,3 kg.  Umumnya, tepung ikan ini mengandung protein sebanyak 60,1%.
  2. Siapkan dedak halus sebanyak 73,7 kg. Umumnya, dedak padi halus mengandung 12,5% protein.
  3. Total pencampuran bahan diatas adalah 100 kg dan merupakan formulasi yang ideal untuk mendapatkan pakan ikan nila dengan kandungan protein 25%.
  4. Siapkan 1 liter Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan untuk menambahkan nutrisi mineral, vitamin, dan bakteri baik pada pakan.

b. Cara Membuat Fermentasi Pakan Ikan Nila

Pakan fermentasi yang ditambahkan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan terbukti sangat baik untuk pakan anakan ikan nila hingga dewasa.

Ini dikarenakan pakan ikan nila yang ditambahkan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan bisa lebih mudah dimakan, dicerna, dan diserap nutrisinya dibandingkan dengan yang tidak menggunakan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan.

Dedak dan tepung ikan merupakan pakan alami ikan nila yang sangat baik dan mudah didapatkan. Sehingga cara ini bisa Anda terapkan sekarang juga.

Berikut ini adalah cara membuat fermentasi pakan ikan nila:

  1. Letakkan bahan tepung ikan sebanyak 26,3 kg dan dedak halus sebanyak 73,7 kg diatas lantai bersih.
  2. Tuangkan 1 liter Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan kedalam sprayer.
  3. Semprotkan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan ke pakan tersebut secara perlahan sambil terus diaduk-aduk hingga tercampur merata.
  4. Setelah tercampur merata, masukkan pakan tersebut kedalam wadah tertutup.
  5. Pakan yang sudah disiapkan ini bisa digunakan dalam jangka waktu lama, asalkan disimpan dengan baik.

Nah, itu adalah cara membuat pakan fermentasi ikan nila. Pakan fermentasi ini cocok digunakan sebagai makanan ikan nila umur 1 bulan, anakan yang baru menetas, ataupun ikan nila dewasa.

Melalui cara tersebut, Anda sudah tidak perlu lagi mempersiapkan pakan setiap kali akan memberi pakan. Lebih mudah, praktis dan hemat bukan?

Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk membuat pakan ikan nila ataupun pakan ikan mujair dan lainnya? Ayo mulai sekarang.

Tapi, jika masih bingung dan ingin berkonsultasi secara gratis dengan ahli perikanan, Anda juga bisa memulainya dengan klik ikon whatsapp berikut:

Share your thoughts