Cara Memelihara Ayam Broiler Close House

Cara memelihara ayam broiler close house memiliki potensi tidak hanya kualitas ayam yang dihasilkan saja, namun kualitas pemeliharaan dinilai lebih efektif.

Kalau anda ingin memelihara ayam broiler, hal pertama yang harus anda pikirkan adalah kandang. Mempersiapkan kandang sangat penting sebagai rumah untuk ayam. Dengan kandang yang nyaman, maka ayam bisa tumbuh dengan optimal. Jika ayam tumbuh dengan optimal, maka produktivitas juga semakin meningkat.

Salah satu peternak di Bojonegoro sudah membuktikan teknis perawatan ayam broiler close house, berikut pernyataan selengkapnya:

Ada beberapa jenis kandang yang bisa anda gunakan untuk ayam broiler, seperti kandang bambu, kandang baja ringan, kandang sangkar, kandang panggung, dan kandang close house. Jenis kandang yang terakhir cocok bagi anda yang ingin beternak ayam broiler dalam jumlah yang besar.

Apa Itu Kandang Close House?

Seperti namanya, kandang close house merupakan kandang dengan sistem tertutup. Artinya, kandang ini benar-benar tertutup, mulai dari atap hingga dinding. Namun, tetap ada ventilasi untuk menjaga sirkulasi udara.

Kandang close house Mitra GDM
Kandang close house Mitra GDM
  • Sistem kandang close house ini sendiri memiliki dua tipe, yaitu tunnel dan cross flow exhaust fan. Perbedaan dari kedua tipe close house ini adalah sistem sirkulasi udara sehingga letak ventilasi dan kipas juga akan berbeda.
  • Memelihara ternak ayam close house dengan tipe tunnel lebih banyak digunakan di Indonesia. Close house tipe tunnel memiliki jendela ventilasi dari pintu depan dengan mengarhakan angin hingga ke belakang kandang dengan menggunakan kipas. Jadi, angin akan mengarah dalam satu arah menggunakan sistem tunnel.
  • Tipe cross flow exhaust fan merupakan tipe dengan sirkulasi udara antara dinding kiri dan kanan. Dengan tipe yang satu ini, anda bisa meletakkan jendela ventilasi di salah satu dinding dengan kipas di dinding lainnya. Kandang close house dengan tipe ini menghasilkan angin yang lebih kecil dibandingkan dengan tipe tunnel.
  • Anda juga bisa mengkombinasikan kedua tipe kandang tersebut sehingga sirkulasi udara masuk dari dinding kanan dan kiri. Udara akan dikeluarkan melalui bagian belakang dan atap kandang.

Kelebihan dan Kekurangan Kandang Close House

Setiap jenis kandang ayam pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, termasuk kandang close house. Sebelum membangun dan menggunakannya, ada baiknya anda mempertimbangkan keuntungan kandang close house beserta kerugiannya.

  • Kandang close house bisa menampung ayam lebih banyak dibandingkan jenis kandang lainnya. Setiap luas satu meter kandang close house bisa menampung hingga 18 ekor ayam broiler. Bandingkan dengan jenis kandang lain yang maksimal hanya bisa menampung 8 ekor saja.
  • Karena menggunakan konsep yang tertutup, ayam broiler jadi jarang terkontaminasi dengan lingkungan luar. Hal ini dapat mengurangi risiko penularan penyakit dan stres pada ayam broiler.
  • Dengan sistem close house, anda juga bisa dengan mudah mengatur suhu kandang. Jika ingin menaikkan suhunya, anda tinggal menyalakan kipas dengan lebih besar. Begitu juga sebaliknya. Jadi, cuaca tidak akan terlalu berpengaruh terhadap performa ayam broiler yang anda pelihara.
  • Menggunakan sistem close house juga memudahkan anda dalam mengurus dan menjaga keamanan kandang. Para predator juga tidak bisa masuk ke kandang dengan mudah.
  • Dengan seluruh keuntungan di atas, pada akhirnya kesehatan dan produktivitas ayam juga akan meningkat. Berat ayam broiler semakin meningkat dan bisa menghasilkan bibit yang berkualitas.
  • Setelah melihat kelebihan kandang close house, mari pertimbangkan kekurangan kandang yang satu ini. Satu-satunya kekurangan dari kandang ini adalah membutuhkan modal dan perawatan yang cukup besar.
  • Untuk membangunnya, dibutuhkan bahan-bahan yang tidak murah. Selain itu, dibutuhkan perencanaan yang matang ketika ingin membantu kandang ini. Hal ini membuat modal pembuatan kandang close house cukup mahal.
  • Daya listrik yang dibutuhkan kandang close house setiap bulannya juga besar sehingga membuat biaya listrik yang harus anda  juga cukup mahal.
  • Terakhir, anda membutuhkan karyawan yang cukup handal dalam menjaga kandang sistem close house. Berbeda dengan kandang jenis lainnya, kandang close house memiliki sistem yang lebih canggih sehingga membutuhkan karyawan yang lebih terampil.
  • Tentu gaji karyawan yang cukup terampil lebih mahal dari karyawan biasa. Mungkin, juga butuh waktu untuk mengajarkan karyawan agar bisa menggunakan kandang sistem close house sampai ahli.
  • Artinya, anda membutuhkan modal yang cukup besar untuk membangun kandang close house.

Teknis Perawatan Ayam Kandang Close House

Beda kandang, beda juga sistem yang harus anda terapkan. Untuk sistem kandang close house, anda harus melakukan beberapa teknik perawatan yang spesifik. Inilah hal yang harus anda perhatikan sebagai cara memelihara ayam broiler close house:

perawatan ayam close house

1. Menentukan Jenis Kandang

Kalau anda sudah memutuskan ingin menggunakan kandang close house, hal pertama yang harus anda lakukan adalah menentukan tipe kandang yang akan anda gunakan. Anda sudah mengetahui berbagai tipe kandang close house sebelumnya.

Sebelum menentukan tipe kandang close house, anda harus memperhatikan kondisi lingkungan sekitar terlebih dahulu. Untuk lingkungan Indonesia dengan suhu yang tinggi dengan kelembapan udara yang cukup tinggi, tipe tunnel bisa menjadi pilihan yang tepat.

Menurut pengamatan di lapangan, kandang close house dengan tipe tunnel sangat ideal untuk lingkungan dengan suhu di bawah 35oC dan lembap.

2. Alat dan Kelengkapan Kandang

Untuk membuat kandang close house, anda membutuhkan peralatan ekstra. Beberapa peralatan tambahan yang anda butuhkan adalah nipple drinker system, feeding system, brooding system, cooling system, plafon, ventilasi, dan box panel listrik.

  • Drinker system dan feeding system merupakan perlengkapan wadah untuk minum dan pakan ayam. Biasanya kedua sistem ini disusun berbaris agar ayam mudah untuk makan ataupun minum. Sedangkan Brooding system berguna untuk mengembangkan bibit ayam.
  • Cooling system berfungsi untuk mengatur suhu di dalam kandang. Cooling system terbuat dari pipa, pompa air, dan cooling pad. Ketika suhu kandang sedang panas, anda bisa menggunakan cooling system untuk menyemprotkan air sehingga suhu menurun.
  • Ventilasi pada close house dibangun dalam sebuah sistem menggunakan kipas yang akan membuang udara di dalam kandang ke luar kandang.
  • Panel listrik menjadi pengatur dari semua sistem yang sudah anda bangun untuk close house. Hampir semua alat pada close house membutuhkan listrik.

3. Suhu dan Kecepatan Angin

Anda harus mengatur suhu di dalam ruangan agar ayam merasa nyaman. Suhu dalam kandang yang paling ideal untuk ayam broiler yang masuk dalam usia produktif adalah sekitar 25oC hingga 28oC.

Aturlah angin agar jangan bertiup terlalu kencang ataupun pelan. Angin yang bertiup terlalu kencang tidak baik untuk kesehatan ayam di dalam kandang. Selain itu, suhu kandang juga semakin meningkat kalau tiupan angin cukup kencang.

4. Manajemen Ventilasi dan Sirkulasi Udara

Sirkulasi udara yang buruk di dalam kandang bisa menyebabkan banyak penyakit pada ayam. Makanya, anda harus memiliki sirkulasi udara yang baik dengan menggunakan ventilasi system.

Untuk membuat ventilasi system, anda membutuhkan box fan, fan frame, temptron, box panel, dan kabel untuk menghubungkan seluruh alat tersebut.

Pada tipe tunnel, ventilasi diletakkan di belakang kandang. Jika anda menggunakan tipe cross flow exhaust fan, maka ventilasi di letakkan di salah satu dinding kandang.

5. Pengelolaan Evaporative Cooling Pad

Seperti penjelasan sebelumnya, evaporative cooling pad merupakan alat yang berfungsi untuk mengatur suhu di dalam kandang close house. Anda perlu mengelola sistem yang satu ini agar bisa berjalan dengan lancar. Suhu yang tepat menjadi kunci keberhasilan kandang close house.

6. Menekan Kadar Amoniak Dalam Kandang

Pasti akan ada zat amoniak yang terus meningkat di dalam kandang, terutama kandang close house. Zat amoniak ini tercipta karena banyak faktor, seperti kotoran ayam dan sisa pakan yang masih ada di dalam kandang.

Jika terus dibiarkan, zat amoniak bisa mengancam kesehatan ayam broiler. Zat amoniak yang terlalu banyak di dalam kandang bisa menyebabkan keracunan bagi ayam.

Anda dapat menekan zat amoniak di dalam kandang close house dengan menggunakan sistem ventilasi yang benar. Sangat penting untuk membuat ventilasi terus menyala setiap harinya.

Kalau zat amoniak sudah sangat tinggi dan menyebabkan kandang menjadi bau, gunakan kapur untuk menutupi lantai kandang. Dosis kapur yang tepat untuk mengatasi zat amoniak berkisar antara 1% hingga 3% dari jumlah kotoran ayam setiap harinya.

7. Pencegahan Kebocoran Lubang Udara

Dalam kandang dengan konsep tertutup, seperti close house, lubang udara sangat penting untuk membuat sirkulasi udara tetap berjalan lancar. Jika lubang udara sampai rusak atau mengalami kebocoran, maka banyak sekali hal negatif yang bisa terjadi.

Dengan rusaknya lubang udara pada kandang close house, sirkulasi udara tidak berjalan lancar hingga membuat suhu menjadi panas dan kualitas udara di dalam kandang menjadi jelek. Hal ini bisa membuat ayam mengalami gangguan kesehatan hingga kematian.

Lubang udara yang bocor bisa terlihat dari beberapa gejala, seperti ayam yang berkumpul pada satu titik di dalam kandang close house. Selain itu, pakan yang basah dan muncul bau yang menyengat menjadi tanda lubang udara yang basah.

Untuk mencegah kebocoran lubang udara pada kandang, anda harus sering membersihkannya dan mengatur tingkat kepadatan di dalam kandang.

Pemberian Suplemen Penunjang Kualitas Ayam

pemberian suplemen

Kesehatan ayam broiler di dalam close house bisa anda tingkatkan dengan pemberian suplemen yang tepat. Salah satu suplemen yang dapat anda berikan untuk ayam broiler adalah Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan.

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan terbuat dari bahan alami, terdapat juga kandungan bakteri baik yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh ayam sehingga lebih kebal dari penyakit.

Berikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan dengan dosis 0,3 ml untuk satu ekor ayam broiler. Pemberian setiap akan meningkatkan hasilnya sehingga pertumbuhan ayam semakin optimal.

Anda dapat menambahkan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan pada pakan atau minum ayam broiler.

Banyak pertimbangan antara keuntungan dan kerugian yang harus anda pikirkan jika ingin membuat kandang close house untuk ayam broiler. Jika anda sudah memutuskan untuk membangun kandang close house, maka pastikan anda sudah menyiapkan segala peralatan dengan benar dan tepat.

Selain itu, Anda yang ingin membuat kandang close house dan melakukan perawatan yang tepat pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu. Anda bisa berkonsultasi dengan tim ahli peternakan kami melalui tombol dibawah ini:

Share your thoughts