Penyakit Busuk Batang Vanili: Gejala, Penyebab, Cara Mengatasi, Hingga Pencegahan

Penyakit busuk batang pada vanili memang sering dijumpai, dan tidak banyak mengakibatkan kegagalan panen sebab tanaman vanili terlanjur busuk. Tentu jal tersebut tidak diinginkan bukan?

Penyakit yang menyerang batang vanili tentu harus diatasi dengan cara yang tepat, supaya tidak merembet. Busuk batang vanili memiliki tingkat resiko yang berbeda-beda, tergantung efek yang terlihat pada serangannya.

Busuk batang vanili harus segara anda tangani sebelum terlambat. Cara penanganan dan pencegahan penyakit busuk batang vanili juga tidak terlalu sulit.

Gejala Penyakit Busuk Batang Vanili

gejala serangan busuk batang vanili

Perhatikan gejala dari penyakit busuk pada batang vanili ini agar anda bisa memastikan. Anda cukup perhatikan warna batang vanili saja.

Biasanya batang vanili yang terserang penyakit busuk akan berubah warna menjadi cokelat muda atau putih. Kalau terus dibiarkan, makan bercak cokelat muda atau putih tersebut akan menular pada bagian lain dari vanili.

Bercak yang berwarna cokelat muda atau putih tersebut adalah jamur fusarium yang menjangkit tanaman vanili. Penyebarang dari jamur yang satu ini sangat cepat dan sangat luas antara tanaman vanili.

Penyebab Penyakit Busuk Batang Vanili

Ada banyak faktor yang membuat batang vanili bisa terinfeksi penyakit busuk. Biasanya, penyebab dari penyakit busuk pada batang vanili ini adalah faktor dari lingkungan sekitar yang kurang mendukung pertumbuhan tanaman yang satu ini.

penyebab busuk batang vanili

1. Kekurangan Unsur Hara

Salah satu penyebab yang membuat jamur fusraium teresbut sangat mudah menjangkit batang tanaman vanili adalah kurangnya unsur hara pada lahan. Unsur hara bisa dikatakan sebagai makanan atau nutrisi yang penting bagi tanaman vanili.

Dengan kekurangan unsur hara, maka pertumbuhan tanaman vanili akan terhambat. Karena pertumbuhan yang terhambat, maka daya tahan tubuh tanaman vanili sangat lemah hingga bisa dengan mudah terjangkit jamur fusarium.

Pemilihan lahan yang buruk untuk tanaman vanili juga menjadi penyebab kurangnya unsur hara atau bahan organik yang tersedia untuk tanaman vanili.

2. Kelebihan Maupun Kekurangan Air

Penyebab paling utama yang membuat jamur fusraium bisa menjangkit tanaman vanili adalah kelembapan. Udara yang terlalu lembap bisa membuat pertumbuhan jamur penyebab penyakit busuk pada tanaman vanili sangat pesat.

  • Udara di sekitar tanaman vanili bisa terlalu lembap karena ada banyak air pada lahan. Kesalahan bisa terjadi karena anda terlalu banyak menyiram tanaman vanili, sedangkan lahan tidak bisa menyerap air dengan baik. Dengan kata lain, sistem drainase dari lahan sangat buruk.
  • Karena sistem drainase pada lahan sangat buruk, maka air akan menggenang di bawah tanaman vanili. Hal ini akan membuat tanaman vanili mudah membusuk hingga terserang penyakit busuk batang.
  • Kekurangan air juga membuat tanaman vanili mudah terserang penyakit busuk batang. Kekurangan air akan membuat tanaman vanili kekeringan. Tentu saja hal ini mengganggu pertumbuhannya.

3. Serangan Hama Maupun Penyakit

Bekicot dan ulat merupakan hama yang paling serang menyerang tanaman vanili. Serangan dari bekicot dan ulat sebenarnya tidak terlalu berpengaruh besar terhadap pertumbuhan tanaman vanili. Namun, tetap bisa menurunkan hasil produksi.

  • Daun, batang, hingga bunga menjadi bagian yang rusak karena serangan dari bekicot dan ulat ini. Penyerapan nutrisi unsur hara juga jadi terganggu karena kerusakan tersebut. Dari hama ini, tanaman vanili juga jadi lebih mudah terserang oleh penyakit busuk batang.
  • Selain hama, tanaman vanili juga tidak luput terserang oleh berbagai penyakit. Selain penyakit busuk batang, penyakit lainnya yang umum menyerang tanaman vanili adalah penyakit bercak merah, busuk akar, bercak cokelat hitam, hingga chephaleuros henningsii.
  • Kebanyakan penyakit pada tanaman vanili juga disebabkan oleh jamur. Terinfeksi salah satu penyakit tersebut dapat membuat tanaman vanili mengalami penyakit busuk batang.

4. Intensitas Cahaya Matahari

Tanaman vanili juga membutuhkan intensitas cahaya agar bisa menghasilkan oksigen untuk lingkungan sekitar dan menyerap karbondioksida. Karbondioksida berguna dalam proses perkembangan tanaman vanili.

Intensitas cahaya matahari yang kurang akan membuat tanaman vanili tidak bisa mendapatkan karbondioksida dalam jumlah yang tepat. Terkena cahaya matahari terlalu berlebihan juga membuat tanaman vanili mudah kekeringan.

Dampaknya akan membuat tanaman vanili mudah terserang penyakit, salah satunya adalah penyakit busuk pada batang.

5. Komposisi Pupuk

Pemberian pupuk merupakan salah satu langkah perawatan yang sangat penting untuk tanaman vanili. Bahkan pemberian pupuk dapat mengatasi masalah kekurangan unsur hara dan penyakit busuk batang pada tanaman vanili.

Namun, kesalahan banyak orang adalah memberikan pupuk dengan dosis dan komposisi yang tidak tpeat untuk tanaman vanili. Pemberian pupuk yang tidak tepat akan membuat tanaman vanili mudah terserang penyakit.

Kekurangan unsur hara memang membuat tanaman vanili mengalami masalah pertumbuhan, tetapi kelebihan unsur hara juga membuatnya mengalami banyak masalah lain.

Cara Mengatasi Penyakit Busuk Batang Vanili

Dari penyebabnya, anda dapat mencari cara mengatas ipenyakit busuk batang vanili dengan lebih efektif. Untuk mengatasi penyakit busuk pada batang vanili, anda dapat melakukan beberapa langkah berikut ini:

1. Menyesuaikan Syarat Tumbuh

Tanaman vanili memiliki karateristik tertentu, seperti ketinggian dataran yang ideal, derajat keasaman, suhu, air, kelembapan udara, dan intensitas cahaya matahari yang dibutuhkan. Karakteristik tanaman vanili itu disebut dengan nama syarat tumbuh.

  • Pertumbuhan vanili akan lebih optimal jika ditanam pada dataran rendah, sekitar 400 hingga 700 meter dari permukaan laut. Media tanam dengan derajat keasaman atau pH sekitar 5,5 hingga 6,5 merupakan paling ideal bagi tanaman vanili.
  • Udara lingkungan harus memiliki suhu sekitar 22oC hingga 25oC dengan curah hujan sekitar 1000 mm hingga 2000 mm dalam setahun sangat baik untuk perkembangan tanaman vanili. Namun, tanaman vanili juga membutuhkan beberapa bulan tanpa hujan selama 3 bulan.
  • Kelembapan udara yang tinggi, sekitar 60% hingga 80% sangat ideal untuk perkembangan tanaman vanili. Tanaman vanili tidak membutuhkan cahaya matahari yang terlalu banyak. Intensitas cahaya matahari untuk tanaman vanili hanya sekitar 30% hingga 50%.
  • Dengan mengikuti syarat tumbuh tersebut, setidaknya pertumbuhan tanaman vanili bisa lebih optimal. Pertumbuhan yang optimal akan membuat tanaman vanili lebih kuat bila sedang terserang penyakit.

2. Penanganan Hama dan Penyakit

Hama dan penyakit bisa mengundang penyakit busuk batang pada tanaman vanili. Karena itu, anda harus mengatasi hama dan penyakit terlebih dahulu agar bisa menyembuhkan penyakit busuk pada batang vanili.

Untuk mengatasi hama, anda dapat melepaskan predator alami hama tersebut di sekitar tanaman vanili. Lepaskan ular atau katak untuk membasmi bekicot di sekitar tanaman vanili. Memelihara burung juga ampuh untuk membasmi ulat pada tanaman vanili. Jika serangan hama sudah semakin parah, anda juga dapat menggunakan insektisida.

Penanganan penyakit dilakukan dengan cara memotong bagian yang terserang penyakit terlebih dahulu untuk memutus penularannya. Setelah itu, berikan fungisida untuk membasmi seluruh jamur yang masih ada.

3. Pemberian Pupuk Dengan Komposisi yang Tepat

Pemupukan adalah bagian yang paling penting dalam pertumbuhan tanaman vanili. Pastikan anda memberikan pupuk dengan komposisi dan jenis yang tepat untuk vanili. Agar bisa memberikan pupuk yang tepat, anda harus mengetahui unsur hara yang dibutuhkan tanaman vanili.

  • Tanaman vanili membutuhkan unsur hara makro dan unsur hara mikro. Unsur hara makro yang dibutuhkan tanaman vanili adalah nitrogen, fosfor, dan kalium. Sedangkan unsur hara mikro yang dibutuhkan tanaman vanili adalah magnesium, zat besi, kalsium, boron, seng, mangan, tembaga, dan klor.
  • Unsur hara makro dibutuhkan tanaman vanili dalam jumlah yang banyak, sedangkan unsur hara mikro hanya dibutuhkan dalam jumlah sedikit.
  • Untuk mengatasi penyakit busuk batang pada tanaman vanili, anda dapat menggunakan pupuk organik. Penggunaan pupuk organik akan membuat bahan organik pada lahan semakin banyak sehingga membuat lahan semakin subur. Dengan lahan yang semakin subur, penyakit pada tanaman vanili juga bisa lebih cepat sembuh.

Salah satu pupuk organik yang dapat anda gunakan untuk tanaman vanili adalah pupuk organik cair GDM dengan produk GDM SAME, GDM Black Bos, dan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Perkebunan.

Cara Pencegahan Penyakit Busuk Batang Vanili

Penyakit busuk batang vanili merupakan penyakit yang memberikan dampak yang cukup fatal. Dampaknya bisa membuat tanaman vanili tidak bisa menghasilkan buah lagi. Karena itu, ada baiknya anda mencegah sebelum penyakit busuk menyerang batang vanili.

1. Perawatan Optimal

Hal mutlak yang harus anda lakukan untuk mencegah penyakit busuk pada batang vanili adalah memberikan perawatan yang optimal. Berbagai perawatan optimal yang harus anda lakukan adalah membasmi gulma, hama, serta penyakit, membersihkan lingkungan sekitar, dan memberikan pupuk dengan dosis yang tepat.

Anda sudah tahu cara membasmi hama dan penyakit pada tanaman vanili. Untuk membasmi gulma, anda harus melakukan penyiangan. Gulma adalah tanaman parasit yang tumbuh di sekitar tanaman vanili dengan mengambil nutrisi dari vanili.

Penyiangan dilakukan dengan cara mencabut tanaman gulma dan memastikan akarnya sudah tercabut sehingga tidak bisa tumbuh lagi di sekitar tanaman vanili.

Salah satu penyebab penyakit busuk bisa menjangkit tanaman vanili adalah kelembapan dan kebersihan lingkungan yang buruk. Kelembapan dan kebersihan yang buruk akan mengundang berbagai hama dan penyakit, termasuk penyakit busuk pada batang tanaman vanili.

Jagalah kelembapan lingkungan dengan memastikan sistem drainase berjalan dengan baik agar tidak ada air yang menggenang. Selain itu, pastikan lingkungan juga telah dibersihkan.

2. Dosis Pemupukan

Perawatan terakhir yang tidak boleh anda lewatkan adalah pemberian pupuk dengan dosis yang tepat. Pada saat pemupukan, anda dapat menggunakan GDM SAME, GDM Black Bos, dan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Perkebunan.

pupuk-untuk-vanili
  • Pada saat baru selesai dalam proses penanaman tanaman vanili, gunakan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Perkebunan sebanyak 0,5 liter. Setelah itu, tunggu hingga tanaman vanili berumur 1 bulan.
  • Saat berumur 1 bulan hingga 6 bulan, berikan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Perkebunan untuk satu tanaman vanili. Berikan dalam jangka waktu 1 bulan sekali.
  • Setelah berumur 6 bulan, berikan GDM SAME sebanyak 300 ml dan GDM Black Bos sebanyak 250 ml untuk satu tanaman vanili. Berikan kedua pupuk ini dengan interval waktu 6 bulan sekali.

Itulah beberapa hal yang dapat anda lakukan untuk mengatasi penyakit busuk batang pada tanaman vanili. Melakukan perawatan optimal dengan pemupukan yang benar menjadi langkah yang paling krusial untuk mengatasi penyakit busuk batang vanili ini.

Nah untuk perawatan yang paling tepat, Anda juga bisa berkonsultasi dengan tim ahli perkebunan kami melalui tombol dibawah ini:

Share your thoughts