Cara Merawat Anak Sapi Agar Cepat Besar dan Mudah
Bisnis pembesaran anak sapi? memang bisa? Tentu saja bisa. Ada beberapa orang yang menjalani bisnis yang satu ini, dan tentu ingin mengetahui lebih mengenai cara merawat anak sapi agar cepat besar.
Dalam budidaya sapi, Anda bisa mengambil beberapa fokus agribisnis seperti:
- Bisnis pembesaran sapi
- Bisnis pembibitan sapi
Keduanya tentu memiliki prospek dan keuntungan yang berbeda, mungkin beberapa dari Anda peternak sapi yang berfokus pada bisnis pembesaran sapi atau penggemukkan.
Biasanya pasarnya masuk pada end user atau langsung untuk daging konsumsi maupun kebutuhan pasar modern atau tradisional.
Sedangkan untuk bisnis pembibitan sapi berfokus pada pembesaran anak sapi.
Merawat anak sapi tidaklah semudah yang dibayangkan karena banyak tantangannya yang membuat sapit tidak bisa tumbuh dengan baik. Jika anak sapi tidak tumbuh dengan baik, maka penjualan sapi juga tidak akan baik sehingga bisa menyebabkan kerugian.
Daftar Isi
Prospek Bisnis Pembesaran Anak Sapi
Berdasarkan data dari Dinas Peternakan di Kalimantan Timur, kalau bisnis pembesaran anak sapi memiliki potensi yang sangat besar dengan keuntungan yang mencapai 35 juta dalam sebulannya. Harga jasa pembesaran anak sapi bisa mencapai 7 juta untuk satu ekornya.
Sapi yang sudah dibesarkan dengan benar biasanya memiliki harga yang lebih mahal di pasaran, yaitu mencapai 15 juta per ekor. Harga sapi ditentukan dari berat badan dan kondisi kesehatan sapi. Kebanyakan peternak sapi yang tidak berani menggunakan jasa ini tidak bisa menghasilkan sapi yang sehat dan berat.
Kondisi peternak yang tidak mengetahui cara anak sapi baru lahir juga terlihat dari banyaknya produksi sapi import dibandingkan dengan sapi lokal. Cara merawat anak sapi yang salah membuat sapi kurang peminatnya.
Modal yang anda butuhkan juga hampir sama dengan orang yang beternak sapi secara utuh. Anda membutuhkan kandang, pakan, peralatan, dan beberapa hal yang menunjang kehidupan sapi. Perhitungan modal tersebut terlihat kecil dibandingkan keuntungan yang bisa anda dapatkan. Biasanya anak sapi umur 2 tahun sudah bisa dititipkan kepada jasa pembesaran anak sapi.
Bisnis pembibitan anak sapi memang sangat menggiurkan. Namun, pastikan anda tahu cara merawat anak sapi agar cepat besar terlebih dahulu.
2. Faktor Penunjang Perawatan Pedet
Pedet merupakan nama sebutan untuk anak sapi yang baru dilahirkan atau paling tua berumur 8 bulan. Anda harus memberikan perawatan pedet umur 4 bulan sampai 8 bulan dengan lebih hati-hati karena kondisi badannya masih sangat renta.
Selain itu, anda harus memperhatikan cara merawat anak sapi yang tidak mau menyusu karena pedet sangat membutuhkan nutrisi dari susu induknya. Selain itu, ada pula kasus anak sapi yang sudah besar tetap menyusu pada induknya sehingga anda harus tahu cara merawat pedet lepas sapih.
Ada beberapa faktor penunjang yang harus anda perhatikan agar perawatan pendek bisa dilakukan dengan sukses.
Jenis dan Kebersihan Kandang
- Faktor pertama yang harus anda perhatikan agar sapi anak sapi yang baru lahir bisa tumbuh besar dengan cepat adalah membuat jenis kandang yang tepat dan menjaga kebersihan kandang tersebut.
- Kandang harus disiapkan sebelum anak sapi lahir sehingga ada tempat tinggal dan perlindungan ketika dilahirkan. Jenis kandang yang paling cocok untuk anak sapi yang baru lahir adalah kandang kotak. Kandang ini harus dibuat untuk menyesuaikan hingga sapi berumur 4 bulan.
- Anda dapat menggunakan kayu atau bambu untuk membuat kandang tersebut. Gunakan jerami untuk menjadi alasnya. Bikin bilik di dalam kadang yang bisa terisi oleh satu anak sapi saja. Berikan satu bilik untuk setiap anak sapi.
- Kandang harus bebas dari kotoran dan memiliki sirkulasi udara yang lancar. Pastikan anda sudah bersih saat ingin masuk ke dalam kandang pedet ini.
Komposisi Pakan
- Pedet yang telah lepas dari ibunya membutuhkan nutrisi yang tepat agar dapat tumbuh dengan cepat dan besar.
- Anda harus bisa meracik komposisi pakan yang tepat agar keseimbangan nutrisi untuk pedet dapat tercapai.
- Komposisi pakan terbaik untuk anak sapi berumur 4 bulan sampai 8 bulan adalah konsentrat 11,5% dan rumput hijau sebanyak 10%.
- Konsentrat terbaik dapat diracik dari bungkil kelapa, dedak halus, bungkil kedelai, dan ampas tapioka.
Ramuan Herbal
Setelah memastikan komposisi yang tepat untuk anak sapi, anda juga bisa memberikan ramuan herbal agar pertumbuhan anak sapi bisa lebih cepat dan sehat. Anda dapat membuat ramuan herbal ini sendiri.
- Anda membutuhkan beberapa bahan, seperti kunyit, jahe, temulawak, kencur, dan bawang putih sebanyak 0,5 ons. Selain itu, siapkan juga air sebanyak 4 liter.
- Peralatan yang anda butuhkan untuk membuat ramuan untuk anak sapi ini adalah pisau, ember, dan blender.
- Bersihkan semua bahan yang telah anda siapkan sebelumnya dan potong kecil. Blender semua bahan tersebut hingga halus. Lalu, tambahkan air sebanyak 4 liter. Campurkan hingga merata.
- Peras air yang sudah tercampur dengan merata tersebut dan simpan di dalam sebuah ember yang bisa ditutup rapat. Jamu tersebut akan melalui proses fermentasi selama 7 hari.
- Buka tutup ember setiap hari untuk membuang gas yang dihasilkan cairan tersebut.
- Jamu yang bisa membuat anak sapi tumbuh dengan sehat, cepat, dan kuat telah berhasil anda buat. Berikan kepada anak sapi sebanyak 10 ml setiap harinya.
- Bisa dicampurkan ke dalam minuman atau pakan anak sapi.
Jamu yang barusan anda buat memiliki khasiat untuk mengembangkan bakteri baik di dalam usus anak sapi sehingga dapat membantu menambah berat badan anak sapi setiap harinya.
Pastikan tetap memperhatikan komposisi ramuan herbal yang dibuat, pastikan hal tersebut tidak berlebihan. Sebab jika terlalu berlebihan juga tidak optimal, maka diperlukan pemberian yang tepat sesuai kebutuhan.
3. Langkah Perawatan Anak Sapi
Setelah membuat kandang, komposisi pakan, dan ramuan herbal untuk membantu perkembangan anak sapi agar cepat besar, anda harus melakukan beberapa langkah di bawah ini untuk merawat anak sapi:
Memantau Kesehatan Berkala
Agar anak sapi bisa tumbuh dengan cepat, sehat, dan berat, anda harus bisa memantau kesehatannya secara berkala. Usahakan untuk selalu memeriksa kesehatan anak sapi setiap hari.
- Memeriksa kesehatan anak sapi tidaklah sulit. Anda hanya perlu teliti memeriksa beberapa bagian, seperti perut, mata, hidung, mulut, anus, dan kulitnya. Tekan perut anak sapi setiap hari agar mengetahui jika ada masalah pada perutnya.
- Anak sapi yang pernah mengalami sakit akan sulit tumbuh dengan sangat baik. Anak sapi yang memiliki riwayat penyakit sangat sulit dijual dengan harga yang mahal. Karena itu, usahakan untuk membuat sapi tidak pernah sakit.
- Anda bisa meminta konsultasi dengan dokter hewan mengenai pemantauan kesehatan, hal ini juga sangat berguna untuk melihat perkembangan anak sapi secara berkala.
Suhu dan Lingkungan Kandang
Kondisi kandang yang ideal juga membantu menghindarkan anak sapi dari penyakit. Anda harus memperhatikan suhu, udara, kebersihan, hingga tingkat kebisingan di sekitar kandang anak sapi.
Suhu untuk ruangan manusia sudah cukup untuk kandang sapi. Pastikan anda memiliki beberapa ventilasi udara pada kandang sapi agar sirkulasi udara dapat berjalan dengan lancar.
- Bersihkan kandang sapi setiap hari agar tidak ada bakteri atau virus yang dapat menjangkit anak sapi yang masih rentan.
- Jangan biarkan kotoran sapi terlalu lama di dalam kandang. Lingkungan sekitar kandang juga tidak boleh terlalu berisik.
- Kondisi kandang yang baik akan membantu anak sapi agar tidak mudah stress. Anak sapi yang stress biasanya akan kesulitan untuk makan sehingga dapat menghambat pertumbuhannya.
- Selain memperhatikan kesehatan fisik anak sapi, anda juga harus memperhatikan kondisi psikis anak sapi tersebut.
Kebutuhan Pakan
Setelah lepas dari susu induknya, anak sapi sudah bisa mengonsumsi pakan. Pastikan komposisi pakan sudah tepat sesuai dengan panduan yang diberikan sebelumnya.
- Kebutuhan makan anak sapi yang baru lahir tentu berbeda-beda tergantung dari usianya. Pada usia 1 minggu, anak sapi sudah bisa diberikan pakan sebanyak 100 gram dalam satu hari.
- Pada umur 2 dan 3 minggu, berikan anak sapi pakan sebanyak 200 gram.
- Pada umur 4 minggu hingga 6 minggu, berikan pakan sebanyak 400 gram hingga 500 gram.
- Saat anak sapi sudah berumur lebih dari 8 minggu, anda bisa memberikannya pakan sebanyak 1 kg hingga 1,5 kg.
Jangan lupakan anda harus memberikan pakan dengan komposisi yang tepat. Pastikan juga nutrisi anak sapi terpenuhi dari pakan yang anda berikan.
Kalau anda kesulitan meracik pakan, anda juga bisa memberikannya pakan formula. Namun, pastikan untuk memberikan pakan yang diracik sendiri saja.
- Pada saat anak sapi sudah berumur 2 hingga 6 bulan, tambahkan lagi pakannya hingga menjadi 3 kg sampai 5 kg.
- Saat anak sapi sudah berumur lebih dari 6 bulan, berikan pakan sebanyak 10 kg hingga 20 kg.
- Pada saat umurnya lebih dari 6 bulan, sapi membutuhkan makanan yang sangat banyak.
Nah untuk mengetahui komposisi pakan maupun kandungan nutrisi yang dibutuhkan untuk perawatan anak sapi, berikut ini Jenis Pakan Penggemukkan Sapi.
Pemberian Suplemen atau Vitamin
Vitamin dan suplemen sangat membantu perkembangan anak sapi. Pedet membutuhkan vitamin A, B, D, E, dan K, serta mineral kalsium, klor, fosfor, natrium, tembaga, seng, selenium, dan magnesium.
Anda dapat memberikan vitamin tambahan pada pakan atau minuman anak sapi pada umur berapa saja.
Memang sulit mencari suplemen yang dapat memberikan vitamin dan mineral yang lengkap kepada anak sapi. Anda dapat menggunakan suplemen organik cair dari GDM yang mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh sapi.
Sesuai namanya, suplemen organik cair dari GDM terbuat dari bahan-bahan yang alami sehingga aman dikonsumsi sapi yang masih kecil sekalipun.
Suplemen organik cair ini juga mampu mencegah berbagai penyakit pada sapi serta melancarkan pencernaan anak sapi.
Campurkan suplemen yang satu ini sebanyak 10 ml ke dalam minuman atau pakan anak sapi. Suplemen organik cair dari GDM ini juga cocok diberikan kepada sapi yang telah dewasa.
Dengan suplemen organik cair dari GDM, pertumbuhan anak sapi bisa lebih cepat dan sehat dengan bobot yang sangat berat.
Jika Anda menemui beberapa kendala mengenai perawatan anak sapi, pastikan Anda menerapkan beberapa panduan diatas dan tentu didampingi juga tim ahli berpengalaman. Anda bisa berkonsultasi dengan tim ahli peternakan kami melalui tombol dibawah ini: