Ayam Mati Mendadak: Penyebab, Cara Mengendalikan, dan Tindakan Pencegahan
Banyak sekali masalah ketika beternak ayam, seperti penyakit, ayam tidak mau makan, membersihkan kandang, hingga memastikan ayam mendapatkan pakan yang tepat. Namun, ada satu masalah yang membuat para peternak kebingungan. Masalah itu adalah ayam mati mendadak.
Beberapa poin penting untuk menghasilkan kualitas perawatan yang maksimal, salah satunya dengan memantau kesehatan ayam secara berkala. Ayam yang mati mendadak dan terjadi secara massal memiliki banyak faktor salah satunya:
- Kualitas perawatan buruk
- Tertular penyakit secara beruntun
- Kurangnya penunjang pakan seperti vitamin, suplemen dll.
Tanpa ada sebab, tiba-tiba saja ayam mati. Pastinya hal ini membuat anda bertanya-tanya. Bahkan cuma satu ayam saja yang mati. Dalam satu kandang bisa lebih dari 1 ekor ayam yang mati. Anda harus mengambil tindakan untuk mengendalikan masalah ini sebelum semakin parah.
Daftar Isi
Kenali Penyebab Ayam Mati Mendadak
Penyebab ayam mati mendadak memang sedikit sulit dipahami. Namun, pada umumnya banyak disebabkan oleh penyakit serta keracunan. Anda harus mencari penyebab ayam broiler mati mendadak atau ayam petelur yang mati mendadak.
1. Serangan Penyakit Secara Massa
Salah satu penyebab yang paling memungkinan ayam mati secara mendadak adalah penyakit. Ada banyak jenis penyakit yang bisa menyerang ayam, seperti flu burung, kolera, mencret, penyakit mata, penyakit cacingan, dan lain sebagainya. Lalu penyakit mana yang membuat ayam mati mendadak?
- Infeksi jamur, parasit, bakteri, dan virus menjadi dalang yang menyebabkan ayam terserang berbagai jenis penyakit. Biasanya, jamur dan parasit akan membunuh ayam dalam waktu yang lama. Anda akan melihat gejala penyakit terlebih dahulu sebelum ayam mati mendadak.
- Infeksi bakteri dan virus yang sudah lebih cepat membuat ayam kehilangan nyawa. Kemungkinan besar penyebab ayam mati mendadak disebabkan oleh penyakit yang berasal dari infeksi bakteri atau virus.
- Beberapa penyakit yang disebabkan oleh bakteri adalah feses kapur, chronic respiratory disease atau CRD, kolibasilosis, infectious coryza, dan omphalitis syndrome. Sedangkan infeksi virus menyebabkan penyakit tetelo dan gumboro.
- Penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus ini dapat menular dengan cepat pada ayam yang lainnya sehingga bukan tidak mungkin seluruh ayam dalam satu kandang bisa mati mendadak secara bersamaan.
- Kebersihan dan sirkulasi kandang yang buruk menjadi penyebab penyakit pada ayam hingga bisa mati mendadak. Ayam sering buang kotoran di dalam kandang secara asal. Dari kotoran tersebut, bakteri atau virus dapat menular.
- Suhu kandang yang tidak sesuai, seperti terlalu panas atau dingin membuat ayam tidak nyaman. Pada akhirnya, suhu yang tidak sesuai tersebut akan membunuh ayam tanpa gejala sebelumnya.
2. Kondisi Kesehatan Tidak Stabil
Penyebab lainnya yang membuat ayam mati mendadak adalah kondisi kesehatan yang sangat tidak stabil sehingga membuat ayam tidak dalam keadaan prima. Kondisi kesehatan ayam juga ditentukan oleh adanya serangan penyakit, kondisi kandang, dan pakan yang anda berikan.
Kondisi kesehatan ayam bisa dilihat dari berbagai bagian, seperti mata, jengger, bulu, telur yang dihasilkan, hingga kotoran ayam. Selain itu, perilaku ayam juga bisa memperlihatkan kondisi kesehatannya.
- Ayam yang sakit akan memiliki mata yang lesu dan selalu ingin tertutup. Jengger ayam yang sakit berwarna kusam dibandingkan ayam yang sehat. Bulu ayam harusnya bersih dan mengkilap. Namun, ayam yang sakit memiliki bulu yang kusam.
- Telur yang dihasilkan ayam dengan kondisi kesehatan yang buruk juga tidak berkualitas. Bahkan beberapa ayam yang sakit tidak akan menghasilkan telur sama sekali.
- Kotoran ayam yang normal biasanya akan cepat kering. Ayam yang kondisinya tidak sehat menghasilkan kotoran yang basah. Bila anda perhatikan, terkadang ada cacing pada kotoran ayam tersebut. Pada kasus yang sudah parah, pernah ditemukan ayam yang tertidur di atas kotoran sendiri. Hal ini tentu tidak sehat untuk ayam tersebut.
- Sebuah penelitian telah menemukan cara untuk mengidentifikasi kondisi kesehatan dari ayam petelur, yaitu dengan melihat ekstraksi warna HSV. Penilaiannya didapatkan dengan menggunakan metode tekstur graylevel.
3. Keracunan Pakan
Bagi semua makhluk hidup, makanan sangat penting untuk menunjang kehidupan. Ayam juga demikian. Kondisi kesehatan ayam sangat bergantung pada pakan yang anda berikan. Ayam akan berkembang dengan sehat jika anda memberikan pakan yang tepat, begitu juga sebaliknya.
Ayam bisa mati mendadak karena keracunan makanan. Karena itu, perhatikan pakan yang akan anda berikan kepada ayam. Pakan yang sudah tidak layak makan dapat terlihat dari beberapa tanda, seperti warna dan tesktur yang mulai berubah.
Cara Mengendalikan Ayam Mati Mendadak
Anda harus mencari cara mengatasi penyakit ayam mati mendadak ini agar tidak semua ayam menjadi korban. Beberapa cara mengatasi ayam mati mendadak yang dapat anda lakukan adalah dengan memanggil tenaga medis hingga melakukan beberapa upaya berikut ini:
1. Analisa dan Pemantauan Dokter Hewan
Ditakutkan masih ada virus atau bakteri yang menular antar ayam hingga membuat ayam lainnya akan mati mendadak. Untuk mengatasinya, anda mungkin memerlukan tenaga dokter hewan untuk memantau kesehatan ayam.
Dokter hewan bisa membantu anda mendeteksi kesehatan ayam dan menemukan ayam yang terinfeksi. Karena itu, menggunakan jasa dan anjuran dokter dapat menolong anda menyelamatkan ayam yang anda miliki.
2. Kebersihan Kandang Ayam
Penyebab ayam yang mati mendadak adalah penyakit, kondisi kesehatan menurun, dan keracunan pakan. Semua penyebab ini bisa terjadi karena kandang ayam yang sangat kotor. Karena itu, usahakan untuk membersihkan kandang ayam secara rutin.
Sebuah penelitian juga menemukan bahwa sanitasi kandang yang buruk membawa kawanan lalat. Virus dan bakteri juga bisa menular lewat perantara lalat yang datang.
Cara membersihkan kandang ayam yang benar dimulai dengan mengangkat alas kandang ayam. Kumpulkan alas kandang tersebut jauh dari kandang dan bersihkan secara terpisah.
Pasti ada sisa kotoran yang terjatuh dari alas kandang yang sudah anda angkut sebelumnya. Bersihkan sisa kotoran tersebut dari dalam kandang dan area sekitar.
Setelah itu, basuh lantai kandang menggunakan air sabun. Bilas lagi dengan air bersih. Bila perlu, gunakan desinfektan untuk memastikan bakteri atau virus mati.
Bersihkan wadah pakan dan minum ayam menggunakan air bersih dan sabun. Jika sudah membersihkan wadah, cuci bersih dinding dan atap kandang menggunakan desinfektan.
Kalau lantai kandang sudah kering, anda bisa memasukkan kembali alas kandang. Kemudian, baru ayam boleh masuk ke dalam kandang.
3. Pemilihan Jenis Pakan
Pakan sangat penting untuk kelangsungan hidup ayam. Pakan yang salah dapat membuat ayam keracunan hingga mati. Pilihlah jenis pakan yang tepat untuk ayam agar bisa tumbuh dengan sehat, besar, memiliki daging yang besar atau menghasilkan telur yang banyak.
Ada banyak sekali jenis pakan yang bisa anda berikan untuk ayam, yaitu jagung giling, dedak, limbah gandum, ubi cincang, tepung tulang, sorgum, bungkil kacang kedelai, tepung ikan, dan tepung siput.
Pastikan anda memberikan pakan yang masih layak makan dan sesuai dengan kebutuhan nutrisi ayam. Pertimbangkan jenis pakan yang sesuai, dengan jenis dan prosentasi pakan ayam sesuai. Berikut Jenis Pakan Ayam Beserta Kandungan Nutrisinya.
Cara Mencegah Serangan Ayam Mati Mendadak
Setelah mengetahui penyebab ayam petelur mati mendadak serta cara mengatasinya, anda harus tahu cara mencegah ayam mati mendadak agar tidak mengalami kerugian yang sama. Berikut ini adalah cara untuk mencegah serangan ayam yang mati secara mendadak:
1. Pemantauan Kesehatan Ayam Secara Berkala
Langkah pertama yang harus anda lakukan untuk mencegah serangan ayam yang mati mendadak adalah dengan memantau dan menjaga kesehatan ayam secara rutin. Periksa kesehatan ayam setidaknya seminggu sekali untuk menemukan adanya serangan penyakit.
Konsultasikan juga dengan dokter hewan untuk memberikan vaksinasi kepada ayam agar semakin kebal terhadap virus sehingga penyakit menular yang sangat parah dapat dicegah.
Salah satunya, Anda harus memahami jenis penyakit ayam yang da
2. Pemberian Pakan
Pemberian pakan kepada ayam harus menyesuaikan kebutuhan nutrisi ayam tersebut.
Berikut ini kebutuhan nutrisi untuk ayam pedaging:
Inilah tabel kebutuhan nutrisi untuk ayam petelur:
Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa ayam pedaging membutuhkan pakan yang lebih banyak daripada ayam petelur. Setelah menemukan kebutuhan nutrisi untuk ayam, anda bisa meracik komposisi pakan yang sesuai kebutuhan nutrisi tersebut.
Pastinya anda juga harus mengetahui kandungan nutrisi dari pakan yang akan anda berikan. Berikut ini adalah kandungan nutrisi pada pakan ayam yang paling umum diberikan:
Anda hanya perlu menyesuaikan kandungan nutrisi dari pakan dengan kebutuhan nutrisi dari ayam, baik ayam pedaging maupun ayam petelur.
Kalau anda ingin mengganti jenis pakan, ada baiknya mengganti secara perlahan agar ayam terbiasa dahulu. Ganti komposisi pakan sebanyak 1/4 terlebih dahulu pada pekan pertama. Begitu juga dengan pekan selanjutnya sampai seluruh pakan berganti dengan jenis yang baru.
3. Penambahan Suplemen
Anda juga memberikan suplemen untuk membantu membentuk imunitas tubuh ayam yang kuat. Tentu anda tidak boleh asal memberikan suplemen untuk ayam. Pastikan suplemen mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh ayam dan terbuat dari bahan yang alami.
Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan sangat ampuh meningkatkan daya tahan tubuh ayam untuk melawan berbagai penyakit. Suplemen organik cair GDM mengandung bakteri baik yang bekerja untuk melancarkan pencernaan ayam.
- Pemberian Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan yang tepat untuk ayam dibawah 10 hari adalah dengan dosis 0,3 ml untuk 1 ekor ayam. Berikan sebanyak dua kali, yaitu pada pagi hari dan sore hari.
- Untuk ayam berusia lebih dari 10 hari, berikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan dengan dosis yang sama. Namun, hanya sekali pemberian.
Apa saja manfaat penggunaan dan penunjang Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan untuk ayam? Tentu saja banyak. Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan dapat membentuk kekebalan pada tubuh ayam.
Karena ternak ayam dapat terpenuhi kebutuhan mineral, protein, asam lemak, vitamin serta adanya penambahan bakteri menguntungkan.
Kondisi tubuh ternak ayam yang baik karena kekebalan tubuh ayam yang meningkat, maka secara otomatis dapat mengurangi jumlah kematian pada ternak ayam. Dengan begitu, keuntungan Anda akan semakin tinggi.
Jangan panik begitu melihat ada banyak ayam yang mati mendadak. Pastikan anda mengetahui penyebabnya untuk mencari solusi yang tepat. Lakukan juga tindak pencegahan secepat mungkin.
Anda bisa melakukan pencegahan dan juga menunjang kualitas ternak ayam dengan berkonsultasi oleh ahli peternakan mengenai peningkatan kualitas ayam, melalui tombol dibawah ini: