Penyakit Kambing: Jenis, Gejala, Penyebab, Cara Mengobati Hingga Pencegahan
Salah satu kendala yang sering ditemui oleh para peternak adanya serangan penyakit kambing.
Beberapa penyakit yang menyerang kambing bisa berakibat fatal disebabkan kurangnya pengetahuan dan cara menangani kambing yang terserang penyakit.
Akibatnya beberapa kambing yang sehat juga ikut terserang, inilah yang dapat menjadi salah satu faktor merugikan bagi usaha ternak kambing.
Maka hal yang harus Anda perhatikan adalah penyakit pada kambing. Sebagai peternak kambing yang baik, anda harus mengetahui gejala, penyebab, cara mengobati hingga cara mencegah berbagai jenis penyakit pada kambing yang baik.
Daftar Isi
Gejala Kambing Terserang Penyakit
Ada puluhan penyakit yang bisa menyerang kambing. Setiap penyakit tentu memberikan gejala yang berbeda-beda pula.
Namun, ada ciri-ciri kambing terserang penyakit secara umum yang harus anda perhatikan. Berikut adalah ciri-ciri kambing sakit yang harus anda ketahui:
1. Kualitas Nafsu Makan
Kenapa kambing tiba tiba tidak mau makan? yaitu kambing kehilangan nafsu makan bila sedang sakit. Anda harus perhatikan kambing yang kekurangan nafsu makan dalam beberapa hari karena dapat menyebabkan kambing kurus kering.
2. Kondisi Fisik
Kondisi fisik merupakan salah satu indikator termudah untuk memeriksa kambing sakit. Kambing yang sehat memiliki kondisi fisik yang dapat dinilai dari suhu tubuh, kekuatan, dan masalah kulit.
Suhu tubuh untuk kambing yang sehat berada dalam kisaran 38 – 40 derajat. Anda harus waspada jika kambing memiliki suhu badan yang lebih dingin atau panas. Ciri-ciri kambing sakit umumnya sangat lemah, dimana kambing tersebut tidak dapat berdiri sama sekali atau berjalan sempoyongan.
Masalah kulit pada kambing bermacam-macam tergantung dari penyakit yang menyerang kambing. Karena itu, selalu periksa kesehatan kulit pada kambing. Pastikan bulu kambing tidak mudah rontok.
3. Penampakan Feses yang Tidak Normal
Feses atau kotoran kambing biasanya berbentuk padat dan kecil, seperti pil. Kambing yang sakit mengeluarkan feses yang berbeda. Feses pada kambing sakit akan terlalu cari sehingga terlihat seperti mencret.
Jenis Penyakit Kambing Apa Saja ?
Ada banyak jenis penyakit yang menyerang kambing. Setidaknya ada sekitar 12 penyakit yang bisa diderita kambing. Berikut adalah daftar penyakit pada kambing yang harus anda perhatikan dengan benar:
1. Penyakit Mata (Pink Eye)
Gejala Serangan
Kambing sakit mata akan menunjukkan beberapa gejala klinis. Warna merah pada seluruh bagian mata merupakan hal yang paling mudah dilihat. Jika anda perhatikan, ada cairan bening yang keluar dari mata kambing.
Jika anda perhatikan lebih detail, ada katarak pada mata kambing. Jika kambing sakit mata dibiarkan terus akan menyebabkan kebutaan hingga menurunkan produktivitas dari kambing tersebut.
Penyebab Penyakit Mata
Kalau anda tidak menemukan benda asing ataupun parasit setelah melakukan pemeriksaan, kemungkinan besar ini adalah penyakit pink eye. Penyebab penyakit mata pada kambing adalah bakteri bernama Rickettsia Colesiota. Bakteri itu bersifat parasit hingga menjadikan mata kambing sebagai inangnya.
Cara Mengobati Penyakit Mata
Cara mengobati sakit mata pada kambing bisa dilakukan dengan obat herbal dan obat tetes mata untuk manusia. Siapkan air hangat sebagai cara mengobati kambing sakit mata yang pertama.
Kompres air hangat tersebut ke mata kambing yang sakit. Setelah itu, siapkan teh atau garam dalam air hangat. Semprotkan larutan teh atau air garam ke mata kambing. Setelah menyemprot, berikan obat tetes mata yang biasa kita gunakan.
2. Penyakit Kembung
Gejala Serangan
Berikut adalah gejala penyakit kembung pada kambing:
- Perut kambing membesar, terutama pada bagian kiri. Ketika anda pukul akan terasa seperti bunyi gendang. Bagian punggung kambing juga terlihat membungkuk.
- Kambing terlihat sangat lemas, tidak nafsu makan, malas bergerak, terlihat gelisah, dan napasnya pendek.
- Pada mulut kambing akan keluar air liur kebiruan. Cairan kuning juga keluar dari hidung.
- Kambing selalu berusaha menjulurkan lehernya seolah sedang membuang angin lewat mulutnya.
- Denyut jantung kambing akan melemah.
Penyebab Penyakit Kembung
Penyebab kambing kembung juga ada banyak, antara lain:
- Kambing selalu berada di udara yang terlalu dingin.
- Letak janin yang bergeser pada kambing yang hamil.
- Kambing memakan daun yang memiliki kandungan asam terlalu tinggi.
- Letak kandang yang tidak layak sebagai tempat tinggal kambing
Cara Mengobati
- Langkah pertama untuk mengatasi kambing adalah membawanya ke tempat yang hangat dan membuat posisi kaki depan kambing lebih tinggi dari kaki belakang.
- Tekan pelan perut kiri kambing sambil dioleskan minyak angin. Beri minum air hangat dengan tetesan minyak angin.
Selain itu, Anda bisa melakukan Tindakan pencegahan yang lebih efektif dengan mengenali penyakit kembung atau bloat pada kambing, yang diulas khusus dari salah satu pengalaman peternak kambing dan Tim ahli peternakan kami berikut ini:
3. Penyakit Diare Putih
Gejala Serangan
Seperti namanya, kambing sakit diare putih akan memiliki gejala yang sangat jelas, yaitu kotoran kambing yang mengumpal. Biasanya kotoran kambing berbentuk kecil seperti pil. Kotoran kambing juga berwarna putih dan memiliki lendir.
Penyebab Diare Putih
Sebenarnya diare putih bukanlah sebuah penyakit langsung, melainkan gejala yang menunjukkan penyakit lain. Penyebab diare putih pada kambing biasanya ada bakteri atau virus di dalam pencernaannya yang disebabkan pakan yang diganti mendadak dan kualitas pakan yang buruk.
Cara Mengobati
- Obat untuk penyakit diare pada kambing adalah daun jambu biji.
- Tumbuk daun jambu biji dan paksa kambing untuk meminumnya.
4. Penyakit Busuk Kuku
Gejala Serangan
Penyakit pada kambing yang berikutnya adalah kuku membusuk dengan gejala kuku membengkak hingga membuat kambing pincang. Bila semakin parah dapat membuat kambing demam dan tidak nafsu makan.
Penyebab Busuk Kuku
Penyebab utama dari penyakit ini adalah bakteri yang masuk ke dalam kuku hingga menyebabkan infeksi hingga peradangan.
Cara Mengobati
- Langkah pertama untuk mengobati masalah ini adalah memotong kuku yang membusuk dan siram kaki kambing dengan alkohol.
- Kemudian, perban kaki kambing dan hindari dari tempat yang kotor dan lembap.
5. Penyakit Cacar Mulut
Gejala Serangan
Penyakit mulut pada kambing yang sering meresahkan adalah cacar mulut atau penyakit orf atau gomen. Gejalanya adalah muncul bintik dan koreng pada mulut kambing. Kambing juga tidak napsu makan karena mulutnya luka-luka.
Penyebab Cacar Mulut
Penyakit yang satu ini disebabkan oleh virus cacar yang dapat hidup di kandang hingga 15 tahun. Virus ini juga dapat menular kepada manusia.
Cara Mengobati
Tidak ada obat khusus untuk mengobati penyakit ini sampai antibodi kambing terbentuk. Namun, mengganti pakan dan memberikan salep bisa membantu antibodi cepat terbentuk sehingga penyakit mulut pada kambing yang satu ini dapat segera teratasi. Perawatan yang baik akan membuat penyakit orf pada kambing cepat sembuh.
6. Penyakit Radang Ambing
Gejala Serangan
Radang ambing juga dikenal dengan nama Mastitis yang bisa dilihat dari membesarnya payudara dari kambing. Suhu tubuh meningkat dan napas menjadi sesak.
Penyebab Radang Ambing
Penyebab penyakit pada kambing yang satu ini adalah pemerahan susu yang kurang higienis sehingga membuat bakteri masuk dan menginfeksi puting susu. Lingkungan yang buruk juga menjadi penyebabnya.
Cara Mengobati
- Cara mengobati mastitis pada kambing adalah dengan memberikan antibiotik sesuai dosis yang diperlukan.
- Bila ada luka, bersihkan dengan antiseptik untuk mencegah infeksi lebih parah.
7. Penyakit Kudis
Gejala Serangan
Penyakit kulit pada kambing yang paling sering adalah kudis dengan gejala kerak pada kulit kambing, bulu kambing sering rontok, kulit kambing menjadi kering, dan badan sering digesekkan.
Penyebab Kudis
Kudis pada kambing disebabkan oleh kandang yang tidak layak, suhu terlalu rendah, dan udara yang terlalu lembap sehingga menimbulkan penyakit kudis.
Cara Mengobati
- Untuk mengobatinya, cukur bulu kambing pada bagian yang terserang kudis.
- Mandikan kambing dan jemur di bawah sinar matahari.
- Setelah itu, obati dengan belerang, kunyit, dan minyak kelapa. Anda juga dapat menggunakan suntikan ivermectin.
8. Penyakit Cacingan
Gejala Serangan
Kurus meski banyak makan, lesu, perut membucit, bulu kusam, rahang membengkak merupakan tanda-tanda dari penyakit cacingan. Cacingan juga menyebabkan kambing sakit perut.
Penyebab Cacingan
Seperti namanya, penyakit ini disebabkan oleh infeksi cacing pada saluran pencernaan, hati, ataupun pernapasan. Lingkungan yang buruk dan pakan yang tidak berkualitas menjadi salah satu penyebabnya.
Cara Mengobati
Ada dua obat yang dapat anda gunakan untuk menyembuhkan penyakit ini. Obat natural yang terbuat dari daun kelor dan serbuk pinang atau obat kimia dengan dosis yang tepat untuk kambing.
9. Penyakit Prolapsus
Gejala Serangan
Prolapsus adalah penyakit ketika rahim kambing betina keluar melalui vagina. Tanda-tanda penyakit ini bisa anda lihat dari nafsu makan yang berdiri. Prolapsus juga merupakan penyakit pada kambing setelah melahirkan jika kambing tidak kuat.
Penyebab Prolapsus
Penyakit berbahaya yang satu ini disebabkan karena kambing jarang bergerak, kelainan genetik, tekanan pada perut, atau kesalahan saat membantu kambing melahirkan yang dilakukan oleh orang yang membantu.
Cara Mengobati
- Penanganan kambing yang menderita proalpsus harus dilakukan hati-hati. Pertama, basahkan janin yang keluar dengan air hangat.
- Kemudian pastikan posisi agar tekanan pada janin tidak terlalu besar. Perlahan dorong kembali ke dalam tubuh kambing. Diperlukan tenaga medis yang lebih ahli untuk melakukan penanganan ini.
10. Penyakit Distokia
Gejala Serangan
Distokia juga dialami oleh kambing betina, yaitu penyakit kesulitan ketika melahirkan. Penyakit distokia dapat dilihat dari kelamin kambing betina yang membengkak, posisinya menunduk, serta sulit ketika melahirkan.
Penyebab Distokia
Penyebab kambing betina dapat mengalami distokia adalah ukuran panggul yang terlalu kecil, adanya peradangan pada rahim, tidak memiliki tenaga ketika melahirkan, dan nutrisi yang buruk selama masa kemahilan induk.
Cara Mengobati
Distokia lebih baik ditangani oleh dokter hewan yang kompeten. Umumnya, cara pengobatan distokia dilakukan dengan cara mendorong dan memposisikan janin dengan benar.
11. Penyakit Myiasis
Gejala Serangan
Gejalanya penyakit ini berupa diare, gatal, muntah, dan hilangnya nafsu makan pada kambing. Pada kasus yang parah bisa ada belatung dalam tubuh kambing.
Penyebab Penyakit Myiasis
Salah satu penyebab kambing muntah adalah pakan dan lingkungan yang kotor.
Cara Mengobati
Bila ada belatung, buang terlebih dahulu. Setelah itu, siram luka dengan minyak tanah untuk membunuh sisa larva lalat.
12. Penyakit Antraks
Gejala Serangan
Penyakit antraks dapat menyebabkan kambing sesak nafas, kejang, gemetar, dan tiba-tiba jatuh. Bila tidak ditangani dengan tepat, kambing bisa langsung mati karena penyakit ini membuat masalah pada pendarahan otak kambing. Antraks juga bisa mejadi penyebab kambing lumpuh.
Penyebab Penyakit Antraks
Air merupakan media utama dari spora penyebab penyakit antraks tersebut. Jika kambing meminum air yang sudah terkandung spora ini, maka kambing akan terinfeksi.
Cara Mengobati
- Berikan antibiotik dengan dosisi yang tinggi selama seminggu untuk mengobati penyakit antraks pada kambing.
- Ada banyak antibiotik yang bisa anda pilih, seperti enrofloxacin, penisillin, tetrasiklin, dan nemycin.
Cara Mencegah dan Mengatasi Berbagai Penyakit Kambing
1. Sanitasi Kandang
Kebanyakan penyakit pada kambing disebabkan oleh lingkungan yang buruk sehingga dibutuhkan pembersihan kandang secara rutin. Lakukan pembersihan kandang secara berkala paling lama seminggu sekali.
Khusus untuk tempat makan dan tempat minum, anda harus membersihkan setiap hari karena makanan dan minuman yang tidak bersih sangat rentan membuat kambing sakit.
Serta perlunya penanganan yang tepat berkaitan dengan cara pencegahan serangan penyakit.
Hal ini berkaitan dengan pemeliharaan yang tepat agar meminimalisir sanitasi kandang. Berikut ini penjelasan mengenai Cara Merawat Kambing.
2. Pemberian Suplemen
Memberikan suplemen akan membantu kekebalan tubuh kambing dari serangan penyakit. Memberi berbagai macam suplemen juga merupakan cara mengoati kambing batuk pilek. Sebagai salah satu langkah pencegahan yang tepat, tentu pemberian suplemen atau probiotik inilah yang diharapkan dapat meningkatkan kesehatan kambing semakin lebih baik.
Maka hal yang perlu diperhatikan adalah melakukan tindakan pencegahan, salah satunya dengan melakukan pencegahan dengan pengaplikasian Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan.
Mengandung beberapa bakteri premium yang bagus untuk pencernaan serta kesehatan kambing.
Salah satunya Bacillus brevis yang dapat menghasilkan antibiotik tyrocidine, yang bermanfaat untuk menambah kekebalan tubuh ternak dari serangan penyakit.
Selain itu Pseudomonas alcaligenes yang dapat menghasilkan Polisakarida yang bermanfaat untuk menghambat serangan penyakit tertentu.
Kedua kombinasi dari bakteri premium itu juga berpadu dengan kandungan mineral yang ada di Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan yang dapat meningkatkan kekebalan pada kambing.
Bagaimana cara mengaplikasikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan dengan dosis yang tepat?
- Penggunaan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan sebagai salah satu pencegahan bukan pengobatan.
- Pastikan kambing yang sebelumnya terserang penyakit, dalam kondisi pulih dulu.
- Setelah kondisi kambing pulih, Anda bisa mengaplikasikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan 5 ml per ekor yang dicampurkan ke air minum.
Dengan melakukan tindakan pencegahan, dapat meminimalisir serangan penyakit pada kambing secara tepat.
Jika Anda ingin berkonsultasi mengenai kendala dalam ternak kambing, salah satunya serangan penyakit atau mengenai penggunaan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan.
Silahkan langsung menghubungi tim ahli peternakan kami melalui tombol dibawah ini: