penyakit ikan koi badan merah

Penyakit Badan Merah Ikan Koi: Gejala, Penyebab, Cara Mengatasi Hingga Cara Mencegah

Bagi para penikmat dan penghobi ikan hias, adanya ancaman penyakit ikan koi badan merah dan berbagai jenis permasalahan lainnya tentu akan mengganggu.

Mereka yang hobi terhadap ikan hias tentu berharap agar peliharaannya tersebut tetap dapat memancarkan keindahan tanpa mengalami berbagai permasalahan baik itu dari ikan sendiri maupun lingkungan sekitarnya.

Hobi terhadap ikan hias sudah ada sejak lama dengan berbagai jenis ikan yang dapat dipelihara. Beberapa orang bahkan merasakah adanya keuntungan materi dari hobinya terhadap ikan.

Memelihara ikan dapat memberikan ketenangan dan kepuasan tersendiri untuk mereka yang memang hobi terhadap aktivitas hiburan tersebut. Sebagai bagian dari kegiatan sampingan, beberapa orang merasa senang melihat pergerakan ikan di kolam atau akuarium.

Salah satu jenis ikan hias yang sampai saat ini masih memiliki banyak peminat adalah ikan Koi. Ikan yang termasuk dalam jenis carp amur tersebut punya bentuk sangat indah dan dikenal sebagai hemat air jinak.

Perpaduan warna cerahnya dianggap dapat mendatangkan keberuntungan bagi mereka yang memeliharanya. Ikan yang terkenal akan kecantikannya dan berasal dari jepang tersebut terus memiliki banyak peminat yang berkembang jumlahnya.

Bagi pemula, memelihara ikan hias koi dapat menjadi pilihan jenis hewan air jinak yang dapat dijadikan sebagai hobi.

Dalam proses memelihara makhluk hidup termasuk ikan, tentu ada tantangan sendiri agar tidak mengalami kondisi buruk termasuk diantaranya terserang penyakit. Salah satu penyakit dari ikan koi yang banyak terjadi adalah bintik merah para ikan koi.

Untuk bisa mencegah, mengobati, dan menghindari penyakit tersebut, uraian penjelasan di bawah ini perlu diperhatikan dengan baik.

1. Gejala Serangan

Semua jenis ikan koi pasti memiliki ancaman terhadap berbagai penyakit tertentu di mana terkadang banyak terjadi pada ikan tersebut.

gejala serangan penyakit ikan koi

Dari beberapa jenis penyakit yang muncul pada ikan cantik tersebut, adanya kondisi badan yang memerah menjadi jenis penyakit di mana banyak muncul dan memang mudah terjadi. Setiap penikmat ikan koi tentu harus mewaspadai penyakit tersebut agar tidak terjadi pada ikan kesayangannya.

Setiap penyakit yang muncul pada ikan koi tentu dapat disebabkan oleh berbagai parameter. Pemilik ikan harus memahami dengan benar kondisi kesehatan dari koi peliharaannya dengan memperhatikan semua jenis penyakit terutama yang umum seperti ikan koi sakit merahtersebut.

Sebelum menunjukkan adanya kondisi sakit pada ikan koi tersebut, kemunculan gejala dapat menjadi pertanda akan adanya keadaan tidak sehat bagi ikan dengan corak warna menarik tersebut.

Mengenal gejala dari penyakit badan merah pada ikan koi ini sangat penting mengingat kondisi tersebut dapat menyebabkan kematian.

Banyak dari pemilik ikan yang baru mengetahui adanya penyakit setelah kondisinya berada pada tahap lanjut.

Ada beberapa gejala umum yang perlu diketahui terkait kondisi infeksi bakteri Aeromas sehingga muncul penyakit bandar merah tersebut.

a. Gejala awal

  • Gejala awal yang dapat dijadikan sebagai pertanda penyakit ikan koi banda merah adalah perilakunya di mana akan sering terlihat diam dibandingkan sebelumnya.
  • Selain keadaannya yang diam, gejala awal penyakit tersebut juga akan menunjukkan sikap ikan malas untuk bergerak dan tidak memilik nafsu makan cukup.
  • Ikan koi yang terinfeksi bakal lebih sering berada di bawah kolam dan juga secara visual memiliki warna lebih kusam serta menghasilkan lendir.

b. Gejala lanjutan

  • Kondisi yang lebih parah dapat terjadi pada ikan koi jika terinfeksi bakteri penyebab penyakit bandar merah tersebut.
  • Gejala lebih parahnya penyakit tersebut dapat ditunjukkan secara fisik selain nafsu makan yang hilang.
  • Kondisi fisik yang lebih parah tersebut terlihat dari adanya kerusakan sirip pada ikan koi, keadaan perut yang membengkak, sisik dalam kondisi memar hingga berdarah, dan banyak warna merah muncul di berbagai bagian tubuh ikan.
  • Ikan koi yang menunjukkan kondisi mengesekkan badannya hingga tak terkontrol mengarah pada keadaan lebih parah dari penyakit tersebut.

2. Penyebab Penyakit

Kondisi gejala yang muncul pata ikan koi dengan penyakit merah tersebut harus diperhatikan dengan benar serta dipahami juga kondisi penyebabnya.

penyebab penyakit ikan koi

Pemahaman penyebab dari ikan koi yang mengalam kondisi badan merah tersebut menjadikan upaya dan cara mengobati ikan yang terlukaatau terkena infeksi bakteri tersebut semakin efektif. Setiap kondisi penyakit pada ikan tentu memiliki penyebab yang berbeda satu sama lain.

  • Seperti sudah disinggung dalam penjelasan di atas, penyakit badan merah pada ikan koi disebabkan oleh karena kondisi infeksi bakteri. Adanya infeksi bakteri Aeromonas Hydrophila sebagai penyebab penyakit tersebut tentu dipicu oleh karena beberapa keadaan. Keadaan penyebab pertama yang menjadikan penyakit tersebut muncul adalah karena kondisi lingkungan hidup di mana memiliki keadaan kurang baik bahkan kondisinya buruk. Paramater lingkungan yang buruk selalu jadi pemicu kondisi penyakit pada ikan koi.
  • Kebersihan kolam yang tidak terjaga, pergantian suhu kola, pengaruh cuaca, dan pemeliharaan kolam yang kurang menjadi penyebab munculnya proses infeksi bakteri pada ikan koi.
  • Selain karena adanya kondisi lingkungan yang kurang baik, keadaan sistem imun dari ikan sendiri juga dapat memicu terjadinya infeksi.

Ikan koi dengan kekebalan tubuh yang kurang lebih mudah terserang infeksi bakteri. Penyebab dari adanya penyakit bintik merah pada ikan koitersebut harus dipahami dengan baik agar tidak terjadi.

Sistem bioflok bisa meningkatkan kualitas hasil panen ikan. Tak hanya itu, sistem bioflok juga menjadi sistem budidaya yang jauh lebih mudah untuk diterapkan. Untuk dulur yang tertarik mempelajari teknik budidaya yang satu ini, dulur bisa langsung aja gabung dengan meng-klik gambar di bawah ini.

Ada banyak sekali ilmu yang akan dulur pelajari dengan mengikuti pelatihan budidaya ikan secara bioflok. Mulai dari persiapan, pengelolaan kolam, cara memaksimalkan hasil panen, serta teknik mengatasi masalah yang sering terjadi saat budidaya lele berlangsung. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri dengan klik disini.

3. Cara Mengatasi Penyakit Badan Merah Ikan Koi

Kondisi penyakit badan merah atau bintik merah pada ikan koi tersebut harus diwaspadai oleh para pemilik ikan hias karena dikenal sulit untuk disembuhkan dan dapat memicu kematian.

Mengatasi penyakit tersebut harus dijalani dengan langkah yang tepat dan benar agar tidak memperparah kondisi ikan dan dapat menyembuhkannya.

Terkait dengan cara yang tepat dalam proses mengatasi ikan koi badan merah tersebut, Penjelasan beberapa langkahnya dapat diperhatikan dengan melihat ulasan di bawah ini.

a. Memperhatikan Kualitas Kolam

Cara mengobati ikan koi yang terlukaakibat penyakit badan merah yang disebabkan oleh bakteri pertama tentu memperhatikan kualitas dari kolam.

Sebagai salah satu penyebab utama maka pemilik harus memperhatikan dengan baik dan mengembalikan kualitas air kolam serta kebersihannya untuk mengatasi penyakit tersebut. Mengembalikan kondisi parameter air yang bersih dan baik untuk ikan perlu dilakukan demi mengatasi fatalnya penyakit bintik merah di mana menyerang ikan koi.

Ikan koi yang mengalami kondisi sakit tersebut sebaiknya dipisahkan terlebih dahulu dari lainnya.

Pemisahan dilakukan agar dapat memberikan prioritas terhadap penanganan dan pengobatan penyakit badan atau bintik merah ikan koi tersebut.

Karantina tersebut perlu juga dilakukan agar tidak menularkan kondisi serupa pada ikan peliharaan lainnya di dalam satu kolam yang sama.

b. Pemberian Obat Sesuai Dosis

Pemisahan yang dilakukan menjadi jalan lanjutan terhadap cara mengatasi kondisi ikan koi sakit merahtersebut. Setelah dipisah, ikan dapat mulai diobati menggunakan jenis obat sesuai dalam dosis yang tepat. Karena disebabkan oleh bakteri maka pengobatannya dibutuhkan antibiotik yang bisa diperoleh dari toko ikan hias terdekat. Jenis antibotik yang biasa digunakan adalah oxytetracycline sebanyak 2 gram per 1 kg berat badan ikan. Obat tersebut dapat dicampurkan dalam pakannya agar bisa dikonsumsi dengan baik oleh ikan.

Perendaman ikan pada larutan antibiotik juga dapat dilakukan dalam proses pengobatannya. Untuk ikan koi yang sudah menunjukkan gejala penyakit ikan koi badan merah, penggunaan suntikan antibiotik dapat dilakukan.

Beberapa jenis obat lain yang juga digunakan untuk mengobati kondisi bandar merah pada ikan koi juga dapat digunakan selain Oxytetracycline. Jenis obat tersebut seperti trimethoprim-sulphadilamyd dan Baytril / Enrofloxacin perine.

c. Kualitas Pergerakan Ikan Koi

Selain kedua cara yang disebutkan di atas, penting adanya untuk menjaga agar pergerakan dari ikan koi menjadi lebih terbatas.

Tujuannya agar tidak menyebabkan kerusakan lebih besar dan parah terhadap bagian dari tubuh ikan. Penggunaan ozon dalam kolam dengan ukuran cukup dapat membantu mengatasi bakteri yang menyerang ikan koi.

4. Cara Mencegah Penyakit Badan Merah

Selain memahami cara mengobati ikan yang terlukamengupayakan pencegahan merupakan salah satu langkah terpenting agar penyakit bandar atau bintik merah koi tersebut tidak mengancam.

Pencegahan merupakan cara paling efektif menghindari kondisi fatal dan negatif dari penyakit ikan koi paling berbahaya tersebut.

cara mengatasi penyakit ikan koi badan merah

Berkaitan dengan kebutuhan untuk menghindari kondisi penyakit yang ada pada badan ikan koi tersebut, berikut beberapa penjelasan untuk dapat diperhatikan pemilik ikan dan peternaknya melalui ulasan di bawah ini.

a. Pergantian Air Kolam

Mengganti air kolam secara rutin merupakan salah satu langkah pencegahan paling utama terhadap semua jenis penyakit ikan koi termasuk badan merah akibat infeksi bakteri. Pengantian air yang rutin dapat menjaga kondisi tempat hidup ikan tersebut selalu memiliki parameter terbaik demi mendukung kelangsungan hidup ikan.

Dengan parameter yang baik dari air tempat hidup ikan tersebut, kondisi ikan juga akan terhindar dari stres di mana dapat mempengaruhi kekebalannya terhadap infeksi bakteri. Dengan kata lain, mutlak bagi pemilik untuk memperhatikan proses ganti air kolam dalam perawatan ikan koi.

b. Pemberian Pakan

Pemberian pakan dalam jumlah cukup merupakan tahapan kedua dari cara mencegah ikan koi agar tidak mengalami kondisi ikan koi sakit merah. Jumlah pakan yang diberikan harus sesuai dengan kebutuhan.

Dalam jumlah yang cukup, maka ikan dapat tumbuh sehat dan tidak mudah mengalami penyakit. Makhluk hidup apa pun termasuk ikan yang tercukupi kebutuhan pakannya dapat memiliki kesehatan lebih terjaga tentunya karena kekebalan alami tubuh terhadap penyakit tinggi.

Salah satu hal penting adalah mempertimbangkan komposisi pakan pada ikan koi, pakan menjadi salah satu faktor penting untuk meningkatkan kualitas warna. Selain itu beberapa hal yang diperhatikan kandungan nutrisi yang ada pada pakan harus sesuai, berikut ulasan mengenai Jenis Pakan Ikan Koi dan Kandungan Nutrisinya.

c. Memberikan Vitamin atau Suplemen

Penggunaan vitamin dan suplemen makanan jadi langkah pencegahan ketiga dari adanya penyakit yang menyerang ikan koi. Pemberian vitamin dan suplemen tersebut tetap harus dalam jumlah dan dosis sesuai kebutuhan ikan.

Pemberian vitamin tersebut dalam pencegahan terjadinya penyakit pada ikan koi termasuk bintik merah disebabkan oleh karena kondisi menurunnya kekebalan tubuh ikan sebagai penyebab infeksi bakteri. Dengan vitamin maka kondisi kekebalan ikan terhadap penyakit menjadi lebih baik.

Ada beberapa kandungan bakteri premium khusus yang seharusnya ada dalam suplemen ikan koi seperti:

  • Bacillus brevis
  • Bacillus pumillus
  • Bacillus mycoides

Bakteri-bakteri genus bacillus ini dapat menghasilkan berbagai antibiotik alami yang dapat meningkatkan daya tahan ikan koi terhadap berbagai cekaman.

Serangan berbagai macam penyakit ikan koi, persaingan karena padat tebar yang tinggi atau bisa juga karena cekaman kondisi lingkungan yang kurang mendukung.

suplemen organik cair gdm spesialis ikan 2ltr

Ketiga jenis bakteri premium tersebut terdapat pada Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Organik.

Jika ikan koi sudah terlanjur terkena penyakit, maka sangat disarankan untuk memulihkan kondisi badan yang terkena penyakit bercak merah.

Setelah kondisi sudah lebih baik, Ikan koi bisa diberikan Probiotik ikan koi GDM yang mengandung Bakteri Microcooccus roseus yang berfungsi untuk menghasilkan pigmen astaxantin. Pigmen astaxantin ini merupakan salah satu bagian utama dari chromatophores yang berfungsi untuk mencerahkan warna ikan koi

Ketajaman dan kecerahan warna pada ikan koi ini sangat bergantung pada letak dan kepadatan chroomatophores dalam sel kulit ikan koi.

Untuk pengaplikasian serta dosis penggunaannya seperti apa? Anda bisa berkonsultasi langsung dengan tim ahli perikanan kami melalui tombol dibawah ini: