8 Cara Merawat Hamster Agar Sehat Bagi Pemula Maupun Peternak

Bagi pecinta hamster, hal yang paling penting selain menjaga kesehatan dan kebersihan kandang yaitu cara merawat hamster yang benar.

Hamster banyak digemari selain bentuknya yang lucu, bulunya juga menarik dan banyak dipelihara untuk koleksi.

Untuk Anda para peternak hamster yang saat ini sedang merawat banyak jenis, tentu perawatan menjadi hal utama yang diutamakan.

Selain menjaga kualitas, tentu itu akan mempengaruhi harga jualnya. Semakin bagus perawatannya tentu semakin bagus kualitasnya.

Cara memelihara hamster agar tidak mati bagi pemula sebenarnya sangatlah mudah. Bagi Anda penghoby hamster, kuncinya adalah sabar dan telaten dalam memelihara dan mengurusnya.

Nah, agar hamster kesayangan Anda tetap sehat dan tampak menggemaskan, yuk simak panduan cara memelihara hamster berikut:

1. Pilih Kandang Hamster

Kandang hamster adalah tempat tinggal hamster sehari-hari. Oleh karena itu, pilihlah kandang terbaik, dengan harga yang terjangkau.

• Ukuran kandang hamster yang disarankan adalah 20 cm persegi atau 60 cm X 40 cm.
• Bahan kandang hamster yang disarankan adalah terbuat dari kaca atau akrilik, dengan bagian atas terbuka/menggunakan jaring kawat agar pergerakan hamster yang lucu bisa tampak jelas, namun ventilasi udara tetap baik. Disarankan untuk memilih kandang jenis ini dengan ukuran besar, agar udara didalam kandang tetap baik.
• Selain itu, Anda juga bisa memilih kandang dengan bahan jaring kawat dan nampan plastik untuk alasnya. Kandang jenis ini juga baik untuk hamster karena ventilasi udaranya sangat baik.

Apapun jenis bahan kandang yang digunakan, pastikan Anda memilih yang terbaik sesuai preferensi Anda, dan aman dari usaha hamster untuk kabur.

2. Peletakan Kandang Hamster

Seringkali Anda akan mengangkat dan memindahkan kandang agar bisa bermain-main dengan hamster kesayangan Anda.

Namun, setelah itu, pastikan Anda meletakkan kandang hamster di tempat yang tidak terkena cahaya matahari langsung ataupun ditempat yang tidak aman (ada gangguan tikus, kucing, anjing, atau jangkauan anak-anak).

Selain itu, pastikan juga peletakan kandang hamster ada di ruangan yang memiliki ventilasi udara baik. Namun, jangan juga meletakkan kandang tepat didepan jendela, karena mudah mendapatkan gangguan.

3. Alas Kandang Hamster

Sebagai salah satu cara merawat hamster dengan baik adalah dengan selalu menyiapkan dan mengganti alas kandang.

• Letakkan alas kandang yang terbuat dari serutan kayu aspen setebal 5-7 cm secara merata diseluruh alas kandang.
• Pastikan alas kandang terbuat dari bahan kayu yang tidak mengandung minyak atsiri. Selain itu, usahakan serutan untuk alas kandang tidak terlalu lembut atau terlalu besar, agar nyaman dihuni oleh hamster. Anda bisa membeli alas kandang ini di pet shop terdekat.

4. Pahami Perilaku Sosial Hamster Anda

Perilaku sosial ini berkaitan erat dengan naluri teritorial hewan. Oleh karena itu, Anda harus tahu bagaimana perilaku hamster Anda.

Pada hamster jenis suria, Anda tidak disarankan untuk meletakkan individu hamster lain bersama didalam kandang. Ini dikarenakan hamster jenis suria memiliki sifat individualis dan dengan sekuat tenaga untuk mempertahankan wilayah teristorinya.

Pada hamster jenis lain seperti hamster campbell, winter white, ataupun roborovski, Anda bisa meletakkan beberapa hamster bersama-sama didalam kandang.

Namun, disarankan untuk tidak meletakkan hamster yang berasal dari jenis berbeda didalam kandang, untuk mencegah terjadinya perkawinan silang antar jenis ataupun pertengkaran.

5. Ukuran Pakan Hamster Berdasarkan Umur

Hamster merupakan salah satu jenis hewan penimbun. Oleh karena itu, pastikan Anda memberikan pakan dalam jumlah yang cukup (tidak kekurangan/berlebihan).

Takaran pakan untuk jenis hamster kerdil adalah 8 gram/ekor. Sedangkan hamster jenis suria membutuhkan pakan lebih banyak, yaitu sekitar 15 gram/ekor.

Jika Anda memberikan pakan terlalu banyak, maka hamster akan senang menimbun makanannya hingga banyak. Tentu saja, penimbunan pakan dalam jumlah banyak dan jangka waktu lama dapat mempengaruhi kualitasnya.

Dampaknya, hamster bisa sakit akibat pakan yang rusak. Oleh karena itu, lakukan pemberian pakan hamster dengan jumlah yang cukup, agar pakan yang ditimbun tidak terlalu banyak dan tersimpan terlalu lama.

Namun Anda juga tidak boleh memberikan pakan hamster terlalu sedikit. Ini berhubungan dengan asupan nutrisi yang masuk kedalam tubuh hamster. Jika terlalu sedikit, hamster akan lemas, lelah dan mudah sakit.

Berikan pakan pada tempat pakan yang sudah disediakan. Pastikan wadah pakan hamster terbuat dari bahan logam yang tidak mudah untuk digerogoti hasmter.

6. Jenis dan Cara Pemberian Pakan Hamster

Hamster merupakan jenis hewan yang menyukai biji-bijian. Salah satu jenis biji-bijian yang disukai hamster adalah biji bunga matahari.

Namun, biji-bijian bukan merupakan pakan yang tepat bagi hamster. Sebab, kandungan gizinya tidak bisa memenuhi kebutuhan nutrisi tubuhnya.

Hamster tetap membutuhkan nutrisi makro yang terdiri dari protein dan lemak dalam jumlah besar yang tidak terdapat di biji-bijian.

Oleh karena itu, Anda disarankan memberikan pakan dengan menu bervariasi. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah cara pemberian pakan hamster:

1. Berikan pakan pelet yang mangendung nutrisi makro lengkap dalam jumlah cukup.
2. Selanjutnya, Anda bisa memberikan biji bunga matahari sebagai camilan dan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi mikronnya.
3. Letakkan pakan hamster di berbagai lokasi kandang, seperti di wadah pakan, didalam mainan, terowongan, atau lainnya. Ini bertujuan agar hamster banyak bergerak dalam mencari pakan, dan tidak menjadikannya malas bergerak.
4. Peletakan pakan didalam wadah pakan saja dapat menyebabkan hamster malas bergerak, terlalu banyak makan, dan memicu kegemukan. Tentu saja, ini berbahaya bagi kesehatan hewan peliharaan Anda.
5. Jangan berikan makanan manusia, seperti daging ikan, es krim, makanan mengandung gula tinggi, dan lainnya.
6. Anda boleh mengganti camilan hamster yang berupa biji bunga matahari dengan makanan lain seperti wortel, mentimun, apel, pisang, dll.
7. Jangan berikan pakan jenis bawang bombai, buah-buahan berbiji, terung, daun bawang, rempah-rempah, jeruk, bawang putih, kentang dan alpukat kepada hamster, karena dapat mengganggu sistem pencernaannya.
8. Berikan chew stick untuk merangsang pertumbuhan gigi hamster dan membantu hamster dalam memangkas giginya. Jika awalnya hamster Anda enggan mengunyah chew stick, Anda bisa mengganti chew stick dengan ukuran, warna, aroma dan rasa lainnya.
9. chew stick ini juga bisa menjadi salah satu cara menjinakan hamster yang belum jinak, karena menjadikannya sibuk dan bisa diajak berinteraksi.

Itu adalah cara pelihara hamster pemula, khususnya dalam pemberian pakan. Namun, hamster juga tetap membutuhkan suplemen, vitamin dan nutrisi mikro lengkap yang dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisinya.

7. Pemberian Minum Hamster

Cara perawatan hamster yang selanjutnya adalah pemberian minum. Ya, meski hamster tidak biasa minum dalam jumlah banyak, namun Anda harus tetap memberikan minum dan memantau kecukupan minum didalam kandang.

Sajikan minum pada dispenser air khusus hamster, agar hamster Anda dapat minum dengan mudah tanpa tumpah-tumpah dan mengotori kandang. Jangan letakkan tempat minum dan pakan dalam jarak yang berdekatan, agar pakan tidak kotor.

8. Pemberian Vitamin Hamster

Cara mengurus hamster yang selanjutnya adalah pemberian vitamin. Pemberian vitamin ini juga dibutuhkan hamster untuk proses pertumbuhan, perkembangan dan sistem metabolisme tubuhnya.

Berikan vitamin yang sudah lengkap, seperti multivitamin untuk hewan. Salah satu yang paling banyak digunakan oleh pemilik hamster adalah Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan.

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan ini dipilih para pemelihara hamster karena mengandung multivitamin sekaligus mengandung mineral essensial dan non essensial, serta bakteri baik yang sangat baik untuk sistem pencernaan hamster.

Hanya dengan menggunakan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan, semua kebutuhan nutrisi mikro hamster sudah terpenuhi. Sehingga Anda tidak perlu memberikan suplemen, vitamin, dan mineral secara terpisah.

Berikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan dengan cara mencampurkan kedalam air minum hamster. Berikan setiap kali Anda mengganti air minum hamster.

Nah itu adalah cara merawat hamster winter white dan jenis lainnya. Bagaimana? Mudahkan cara menguru hamster? Ayo pelihara hamster dan rawat dengan benar hamster Anda agar tetap sehat dan menggemaskan.

Jika ada hal yang belum Anda pahami, yuk konsultasikan dengan tim ahli peternakan kami mengenai dosis penggunaan vitamin dengan cara klik ikon whatsapp berikut: