Cara Mengatasi Pohon Aplukat yang Tidak Berbuah
Sudah memulai budidaya alpukat namun hasilnya juga belum maksimal? perlunya mengetahui cara mengatasi pohon alpukat yang tidak berbuah.
Tidak berbuah maupun alpukat yang tidak memiliki kualitas pertumbuhan yang baik tentu harus diketahui penyebabnya.
Hal inilah yang perlu diketahui oleh beberapa faktor yang mempengaruhinya, seperti:
- media tanam
- kualitas bibit
- teknis perawatannya
Jika anda baru mulai membudidayakan pohon aplukat sehingga mengharapkan untung ketika tanaman ini panen, maka anda telah mengalami kerugian. Karena itu, anda harus mengetahui cara agar pohon aplukat cepat berbuah.
Daftar Isi
1. Syarat Agar Alpukat Cepat Berbuah
Agar alpukat cepat berbuah, ada beberapa syarat yang harus anda penuhi. Setidaknya ada 3 syarat yang bisa membuat pohon alpukat berbuah dengan cepat, yaitu pemilihan bibit alpukat yang baik, media tanam alpukat yang berkualitas, serta kondisi lingkungan yang mendukung.
Pohon alpukan akan sulit berkembang tanpa terpenuhinya ketiga syarat ini. Karena itu, sebelum menanam pohon alpukat pastikan anda telah memenuhi ketiga syarat ini terlebih dahulu agar pohon alpukat berbuah dengan lebat.
Pemilihan Bibit Alpukat
Syarat pertama yang harus terpenuhi ketika anda ingin memiliki pohon alpukat yang berbuah lebat adalah memiliki bibit yang berkualitas. Bibit yang baik akan menghasilkan pohon yang baik pula.
Memilih bibit alpukat yang bagus itu sebenarnya tidaklah sulit, tetapi tidak terlalu gampang juga. Dibutuhkan ketelitian dan pengalaman agar bisa memastikan kualitas suatu bibit alpukat.
Saat memilih bibit alpukat, perhatikan bagian batang dan daun yang telah tumbuh dengan teliti. Bibit alpukat yang berkualitas memiliki batang dan daun yang kuat tanpa cacat.
Selain itu, pilih bibit alpukat yang tidak diserang hama atau penyakit dengan memeriksa bekas luka dan infeksi suatu penyakit. Hal ini sangat penting karena menentukan pertumbuhan alpukat selanjutnya.
Media Tanam Alpukat
Setelah berhasil mendapatkan bibit alpukat yang berkualitas, selanjutnya anda harus mencari media tanam yang tidak kalah berkualitas. Media tanam sangat penting untuk pohon alpukat sebagai tempat tinggalnya.
Pohon alpukat dapat tumbuh dengan subur di media tanam yang terdiri atas tanah yang gembur dan kaya akan unsur hara. Media tanam yang digunakan harus selalu lembap. Namun, tidak tergenang oleh air.
Anda juga bisa menanam pohon alpukat dalam sebuah pot dengan menggunakan media tanam yang terdiri dari:
- Sekam padi, tanah, serta kompos dengan komposisi sekitar 1:2:1. Artinya, ketika anda menggunakan 1 kg sekam padi dan kompos, anda harus menambahkan 2 kali lipat tanah.
- Pastikan juga anda menggunakan tanah dengan kandungan kadar asam basa yang netral. Tanah yang terlalu asam atau basa dapat berbahaya bagi pohon alpukat. Anda dapat mengecek kadar asam basa menggunakan kertas lakmus.
- Memberikan pemupukan dasar yang tepat untuk menunjang kesuburan lahan tanam, salah satunya dengan menggunakan pupuk organik yang dapat menyerap N,P dan K dengan benar. Penggunaan pupuk granule dan booster tanah menjadi salah satu pilihan tepat untuk kombinasi lahan yang subur.
Penggunaan pupuk dasar yang bisa Anda berikan salah satunya dengan GDM Granule SAME dan GDM Black BOS, mengapa demikian? Sebab ada banyak kandungan bakteri premium yang menunjang pertumbuhan tanaman alpukat secara maksimal.
Salah satunya bakteri premium bacillus pumillus yang menghasilkan hormon perangsang agar meningkatkan pertumbuhan pada tanaman.
Serta beberapa kandungan lainnya yang menunjang pertumbuhan bunga maupun nantinya menjadi buah.
Kondisi Lingkungan
Pohon alpukat tidak akan bisa tumbuh dengan baik pada lingkungan yang tidak tepat. Karena itu, anda juga harus menanam pohon alpukat pada lingkungan yang tepat. Itulah syarat ketiga agar pohon alpukat cepat tumbuh dan berbuah.
Beruntungnya, iklim terbaik untuk pohon alpukat adalah iklim tropis, di Indonesia. Tanaman yang satu ini lebih cocok ditanam pada dataran tinggi karena membutuhkan curah hujan yang cukup banyak, sekitar 2500 mm dalam setahun dan kecepatan angin yang mencapai 60 km/jam untuk membantu proses penyerbukan.
Kelembapan udara yang dibutuhkan oleh pohon alpukat sekitar 12oC sampai 28oC dengan intensitas cahaya matahari sekitar 40% sampai 80%. Tanaman alpukat memang lebih suka dalam keadaan lembap dengan tidak terlalu banyak sinar matahari.
2. Penyebab Pohon Alpukat Tidak Berbuah
Bagaimana jika anda telah memenuhi ketiga syarat tersebut, tetapi masih mengalami gagal panen? Kemungkinan besar masalah ini disebabkan oleh faktor dari luar, seperti serangan penyakit, kurangnya unsur hara, perawatan yang tidak maksimal, hingga penyiraman yang tidak bagus.
Sebelum mengatasi pohon alpukat yang tidak berbuah, ada baiknya anda menyelidiki penyebabnya terlebih dahulu. Dengan mengetahui penyebab ini, anda dapat mengambil langkah yang lebih tepat.
Serangan Penyakit
Penyakit merupakan salah satu sumber masalah yang membuat pohon alpukat tidak berbuah hingga gagal panen. Ada banyak sekali penyakit yang menyerang pohon alpukat, seperti:
- antraknosa
- bercak daun
- busuk akar, hingga busuk buah.
Hampir seluruh penyakit yang menyerang pohon alpukat disebabkan oleh jamur. Ada juga beberapa penyakit yang disebabkan oleh serangan hama. Jamur dan beberapa hama bisa datang karena memang lingkungan lembap yang dibutuhkan oleh pohon alpukat.
Semua bagian dari pohon alpukat bisa terserang oleh penyakit yang disebabkan oleh jamur atau hama ini. Jika salah satu bagian terserang oleh jamur, tentu saja pohon alpukat tidak akan bisa berbuah.
Serangan penyakit maupun hama banyak dipengaruhi berbagai macam hal, maka diperlukan teknis yang tepat untuk mengatasinya. Berikut penjelasan mengenai Hama dan Penyakit Pada Tanaman Alpukat.
Kekurangan Unsur Hara
Unsur hara ibaratkan makanan untuk manusia atau hewan bagi tanaman. Karena itu, unsur hara sangat penting bagi pohon alpukat. Kekurangan unsur hara dapat membuat perkembangan pohon alpukat terhambat sehingga gagal menghasilkan buah.
Unsur hara terbagi menjadi dua berdasarkan jumlah kebutuhannya, yaitu unsur hara makro dan unsur hara mikro. Pohon alpukat membutuhkan unsur hara makro lebih banyak dibandingkan unsur hara mikro.
Senyawa yang termasuk dalam unsur makro adalah nitrogen, fosfor, dan kalsium. Unsur hara mikro memiliki senyawa zat besi, kalsium, boron, seng, magnesium, dan masih banyak lagi lainnya.
Kekurangan salah satu unsur hara, baik unsur hara makro ataupun mikro dapat menyebabkan kerusakan pada salah satu bagian pohon alpukat. Pohon alpukat tidak akan mungkin bisa menghasilkan buah jika ada bagian yang tidak beres.
Pemenuhan unsur hara dalam media tanam memang harus didapatkan sebab inilah yang menjadi salah satu penunjang kesuburan pohon alpukat agar dapat berbuah. Dengan melakukan pemupukan yang mengandung phytohormon sehingga dapat memicu memaksimalkan keluarnya jumlah bunga pada alpukat.
Perawatan Kurang Maksimal
Setelah berhasil menemukan bibit, menggunakan media tanam yang berkualitas, serta menemukan lingkungan yang tepat untuk pohon alpukat, anda juga tetap harus merawat pohon ini dengan rutin.
Perawatan yang kurang maksimal menjadi salah satu penyebab pohon alpukat tidak bisa berbuah. Kesalahan dalam memberikan pupuk, menyiram, hingga pemangkasan membuat tanaman yang satu ini tidak akan tumbuh dengan maksimal.
Siklus Penyiraman
Penyiraman menjadi bagian yang sangat penting saat membudidayakan pohon alpukat karena tanaman ini membutuhkan air yang cukup banyak. Namun, anda harus membuat sirkulasi air yang dapat mengalir.
Penyebab terakhir yang membuat pohon alpukat tidak berbuah adalah siklus dan sirkulasi air yang tidak lancar. Terkadang banyak orang malah menyiram pohon alpukat terlalu banyak.
Tidak adanya sistem drainase yang tepat sehingga menyebabkan air menggenang ketika hujan membuat beberapa bagian pohon alpukat justru membusuk. Hal ini seharusnya bisa anda hindari.
3. Cara Mengatasi Agar Alpukat Cepat Berbuah
Dilihat dari penyebab yang membuat pohon alpukat tidak berbuah, cara mengatasi pohon alpukat yang tidak berbuah adalah dengan memperbaiki kualitas media tanam dan melakukan pemupukan yang benar.
Perbaikan Kualitas Media Tanam
Cara agar alpukat cepat berbuah yang bisa anda lakukan adalah dengan memperbaiki kualitas media tanam untuk tanaman ini. Cara alpukat cepat berbuah dengan langkah yang satu ini harus ditentukan dari kualitas media tanam yang anda miliki sekarang.
Jika media tanam yang anda gunakan kekurangan unsur hara tertentu, anda dapat menggunakan pupuk untuk menambah unsur hara yang kurang. Gunakan pupuk organik agar tidak ada perubahan kimiawi pada tanah. Pupuk organik terdiri atas:
- pupuk kandang
- pupuk kompos
- pupuk hijau
- pupuk hayati
- pupuk serasa
- pupuk guano.
Pupuk organik bisa anda buat sendiri menggunakan sampah alami dan kotoran hewan. Jika anda telah mengetahui salah satu unsur hara yang kurang, anda dapat memberikan pupuk khusus yang mengandung unsur hara yang kurang tersebut. Kekurangan salah satu unsur hara saja dapat membuat kualitas media tanam menurun.
Agar pohon alpukat cepat berbuah, singkirkan juga tanaman gulma pada media tanam yang anda gunakan. Tanaman gulma merupakan tanaman yang mengambil nutrisi untuk pohon alpukat.
Cara menyingkirkan gulma bisa dilakukan dengan cara mengolah media tanam lebih sering dan mencabut tanaman gulma secara manual. Anda juga dapat menggunakan obat khusus untuk membasmi tanaman pengganggu tersebut.
Cara agar pohon alpukat cepat berbuah selanjutnya yang masih berkaitan dengan media tanam adalah menjaga agar kadar asam basa pada tanah tetap netral. Tanah yang tidak netral bisa membuat pohon alpukat keracunan.
Jika tanah tidak netral, anda dapat menggunakan kapur yang ditabur pada seluruh permukaan tanah untuk mengembalikan kadar asam basa tanah menjadi lebih netral. Tanah yang netral menjadi salah satu syarat ketika anda ingin menanam semua jenis tanaman.
Pemupukan Alpukat Agar Cepat Berbuah
Cara merawat pohon alpukat agar cepat berbuah adalah dengan memberikan pupuk dengan dosis dan cara yang tepat. Pupuk juga bisa sekaligus menjadi perangsang buah alpukat yang manjur.
Anda dapat menggunakan pupuk organik kepada alpukat dengan dosis yang cukup banyak. Dosis yang diberikan kepada pohon alpukat yang masih kecil dan sudah dewasa sangatlah berbeda.
Perawatan yang tepat sekalipun tidak lengkap dengan kualitas pemupukan yang kurang maksimal.
Maka untuk memenuhi kebutuhan unsur hara dalam media tanam, perlunya memilih pupuk yang memiliki komposisi lengkap.
Maka saat memasuki masa tanam maupun perawatan ada kombinasi lengkap untuk memperbanyak hasil buah secara maksimal.
Salah satunya menggunakan pupuk organik yaitu:
Ketiganya bisa dikombinasikan pasa saat masa tanam, sebab banyak mengandung bakteri premium serta memenuhi kebutuhan unsur hara dalam tanah.
Mengandung unsur hara Essensial yang lengkap ( Makro dan Mikro), sehingga mampu memberikan suplai nutrisi ke seluruh tubuh tanaman alpukat dengan seimbang.
Pemberian nutrisi yang tercukupi membuat tanaman tumbuh lebih cepat. Dengan begitu tanaman akan lebih cepat panen, dan otomatis akan meningkatkan hasil panen Anda.
Lalu bagaimana untuk pengaplikasiannya serta dosis yang diberikan? Anda bisa berkonsultasi dengan tim ahli pertanian kami melalui tombol dibawah ini: