pakan ayam

Cara Meningkatkan Bobot Ayam Broiler Dengan Cepat Dan Hemat

Cara meningkatkan bobot ayam petelur ataupun broiler tentu tidak bisa asal-asalan diberi pakan. Nyatanya, menghitung kuantitas pakan saja tidak cukup, tapi juga harus disertai dengan pemilihan pakan dengan kualitas yang baik.

Nah, agar bobot ayam broiler Anda bisa cepat naik, namun biaya yang dikeluarkan bisa lebih hemat dan berkelanjutan, maka Anda harus memilih pakan yang tepat, melakukan manajemen pemeliharaan dengan baik, dan melakukan manajemen kandang sesuai standar. Agar Anda tidak lagi mengalami kerugian dari bisnis ayam broiler, yuk simak penjelasan berikut:

1. Pahami Penambahan Bobot Standar Ayam Broiler Per Hari

Sebelum memasuki masa panen, Anda tetap harus memantau penambahan bobot harian ayam broiler yang Anda usahakan secara berkala. Ini sangat berkaitan dengan efektifitas dalam pemberian pakan.

  • Hasil akhir saat panen sangat dipengaruhi oleh umur ternak, feed intake, serta penambahan bobot harian ayam broiler Anda. Semua hal itu nantinya dapat diukur dengan parameter FCR.
  • Keberhasilan budidaya ayam broiler adalah ketika FCR rendah, kematian rendah, dan kerataan bobot ayam broiler baik. Artinya, jumlah yang dihabiskan sesuai dengan jumlah daging yang dihasilkan.
  • Selain itu, kematian yang terjadi selama periode tersebut tidak lebih dari 5% dan rata-rata bobot ternak adalah sama. Jika semua baik, maka indeks prestasi (IP) Anda juga baik.

Lalu, berapa sih standar penambahan bobot ayam broiler per harinya? Silahkan simak tabel penambahan bobot harian pada ayam broiler strain COBB 500 berikut:

Itu adalah tabel standar penambahan bobot mingguan ayam broiler strain COBB 500. Jika Anda membudidayakan ayam broiler dengan strain yang sama atau sejenisnya, maka Anda bisa menjadikan tabel tersebut sebagai acuan keberhasilan Anda.

Itu artinya, standar bobot ayam broiler umur 21 hari adalah sekitar 1 kg, dan bisa panen di umur 28-32 hari, dengan bobot sekitar 2 kg. Tentu saja, umur panen disesuaikan dengan kondisi masing-masing pasar.

Nah, setelah memahami standar penambahan bobotnya, maka langkah selanjutnya adalah memecahkan masalah Anda yang sulit untuk mencapai stnadar. Apa sih tipsnya? Simak penjelasan berikut yuk!

2.  Berikan Pakan Tambahan Kaya Protein, Seperti Ampas Tahu

Ya, ampas tahu merupakan limbah dari pengolahan tahu yang dijual dengan harga murah, namun terbukti bisa meningkatkan bobot ternak ayam broiler dengan optimal.

ampas tahu

Mengapa? Ini dikarenakan ampas tahu memiliki kandungan protein kasar yang tinggi, yaitu antara 21-27,55%.

  • Selain itu, ampas tahu juga mengandung lemak 4,93%
  • lemak kasar 10,49%
  • serat kasar 7,11%
  • BETN 44,50%
  • bahan kering 13,3%
  • serat kasar 23,58%,
  • kalsium 0,53%, dan phospor 0,24%.

Memahami begitu lengkapnya kandungan nutrisi baik yang ada pada ampas tahu inilah, bobot ayam broiler bisa naik dengan stabil.

Namun, selain kelebihannya, Anda juga harus memahami bahwa ampas tahu juga memiliki kelemhan, yaitu kadar airnya yang tinggi (84,5%).

Itu artinya, produk pakan alternatif ayam broiler ini memiliki umur simpan pendek, yaitu hanya 2-3 hari saja. Oleh karena itu, Anda harus memastikan bahwa pasokan pakan alternatif ini sangat lancar.

3. Berikan Dedak Padi Yang Murah Dan Mudah Didapat

Ampas tahu memang memiliki nilai nutrisi yang baik. Namun, Anda harus menyadari bahwa ampas tahu memiliki umur simpan yang sangat singkat.

Sebagai solusi, Anda bisa menggunakan dedak padi sebagai pakan tambahan ayam broiler. Dedak padi merupakan limbah dari penggilingan padi menjadi beras yang sangat populer dikalangan peternak.

dedak padi

Bagaimana cara meningkatkan bobot broiler secara efektif dengan dedak padi? Tentu saja, fermentasi dedak padi adalah jawabannya.

Tentu saja, jika dedak padi tidak difermentasi, maka jumlah konsumsinya tidak boleh terlalu banyak. Ini dikarenakan dedak padi mengandung serat kasar dan asam fitat tinggi, sehingga dapat menurunkan ketersediaan mineral phospor pada pakan.

  • Ayam broiler pada usia 0-4 minggu hanya boleh mengkonsumsi dedak padi maksimal 10%, umur 4-8 minggu maksimal 20% dan >8 minggu maksimal 25%.
  • Jika pemberian dedak padi melebihi batas tersebut, maka penambahan bobot justru semakin sulit, dan ternak bisa mengalami gangguan pencernaan.
  • Memahami hal tersebut, maka Anda harus melakukan fermentasi untuk mencegah gangguan pencernaan dan mengoptimalkan penambahan bobot ternak.
  • Nafsu makan ternak yang tinggi inilah, pemicu penambahan bobot ternak yang cepat dan efektif. Dedak padi yang difermentasikan terbukti lebih mudah untuk dicerna oleh ternak, meningkatkan nilai nutrisi pakan, meningkatkan rasa pakan, memperlama umur simpan, menurunkan kadar asam fitat, dan lebih disukai ternak.

Oleh karena itulah, dedak padi yang difermentasikan menjadi lebih disukai ternak dan bisa dimakan oleh ternak dalam jumlah lebih banyak. Namun, Anda tentu beranggapan bahwa fermentasi dedak padi ini sangat sulit.

Nyatanya, fermentasi dedak padi sebagai pakan ayam broiler sangatlah mudah. Anda hanya perlu mengikuti langkah berikut ini:

suplemen organik cair gdm spesialis ternak 5ltr

a. Siapkan Bahan:

  1. Siapkan dedak padi sesuai jumlah yang Anda miliki sebanyak 71% (atau sekitar 71 kg).
  2. Siapkan air sebanyak 25% (atau sekitar sekitar 25 liter).
  3. Siapkan molase sebanyak sebanyak 3% (atau sekitar 3 liter).
  4. Siapkan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan sebanyak 1% (atau sekitar 1 liter).

b. Siapkan Alat:

  1. Siapkan drum berukuran sedang-besar.
  2. Siapkan sekop/alat pengaduk.
  3. Alas bersih (terpal, karung besar, atau lantai bersih)

c. Cara Membuat Fermentasi Dedak Padi Untuk Pakan Ayam Broiler:

  1. Tuangkan dedak padi diatas alas bersih.
  2. Larutkan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan dan molase kedalam 25 liter air, lalu aduk hingga terlarut sempurna.
  3. Siramkan perlahan larutan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan dan molase tersebut keatas dedak padi, sambil diaduk-aduk secara merata.
  4. Dedak padi yang sudah basah dan tercampur larutan tersebut dimasukkan kedalam drum.
  5. Tutup drum dan simpan selama 2-3 hari.
  6. Anda bisa mulai menggunakan fermentasi dedak padi tersebut setelah 2-3 hari disimpan.
  7. Dengan menggunakan teknis fermentasi tersebut, maka Anda tidak perlu lagi mengaduk pakan setiap kali akan memberikan pakan.

Itu adalah cara fermentasi dedak padi menggunakan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan. Penggunaan produk Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan terbukti bisa meningkatkan kualitas pakan secara signifikan.

Ini dikarenakan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan mengandung asam amino essensial, asam amino non essensial, multivitamin dan bakteri baik yang bisa menjadikan pakan lebih bernutrisi. Dengan begitu, penambahan bobot ayam petelur bisa jauh lebih cepat dan mudah.

Selain dicampurkan dengan pakan sebagai agen fermentator, Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan juga disarankan untuk diberikan sebagai suplemen harian.

Pembuatan pakan yang sesuai tentu menjadi salah satu hal dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas bobot ayam secara maksimal. Anda bisa membuat pakan ayam dengan komposisi yang sesuai, berikut Jenis Pakan Ayam dan Cara Pembuatannya.

4. Berikan Suplemen Organik Yang Mengandung Bakteri Baik Dan Asam Amino

Diatas sudah dijelaskan bahwa pemberian pakan dedak padi pada ternak ayam broiler tidak bisa diberikan dalam jumlah besar, karena tingginya serat kasar dan asam fitat.

Namun, dengan cara difermentasi, maka pakan fermentasi dedak padi bisa diberikan dalam jumlah yang lebih banyak.

Ini dikarenakan dedak padi yang sudah difermentasi dengan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan terbukti mengandung serat kasar rendah dan minim asam fitat. Oleh karena itu, bobot ternak bisa lebih cepat naik dengan efektif.

Selain digunakan sebagai agen fermentator, Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan juga sangat baik diberikan sebagai suplemen/probiotik. Cara pengaplikasiannya juga sangat mudah. Silahkan ikuti cara pengaplikasian Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan berikut:

suplemen organik cair gdm spesialis ternak 5ltr
  1. Siapkan air minum ternak sesuai takaran yang biasa Anda berikan setiap harinya dan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan.
  2. Tuangkan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan kedalam air minum ternak. takaran yang disarankan adalah 0,3 ml/ekor/hari, atau 300 ml/1000 ekor.
  3. Hanya dengan mengaplikasikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan ini, Anda tidak perlu lagi menambahkan probiotik, vitamin, ataupun obat dan suplemen lainnya. Ini dikarenakan produk ini sudah mengandung asam amino essensial, asam amino non essensial, bakteri baik, serta multivitamin yang sudah bisa memenuhi kebutuhan mikro nutrisi ternak. dengan begitu, Anda bisa menghemat biaya perawatan ternak.
  4. Selain bisa memenuhi kebutuhan mikro nutrient ternak, produk ini juga bisa memperbaiki sistem pencernaan ternak. Ini dibuktikan dari kotoran ternak yang lebih kering dan tidak berbau, karena kandungan amoniak dalam kotoran ternak menurun.
  5. Ternak ayam broiler juga menjadi lebih sehat dan tidak mudah sakit, penambahan bobot menjadi lebih optimal, dan meningkatkan keuntungan.

Nah, itu adalah cara menambah bobot ayam pejantan dan betina pada ayam broiler. Agar budidaya ayam broiler Anda optimal, jangan lupa untuk terapkan saran-saran diatas ya..

Jangan lupa untuk klik ikon whatsapp berikut ini untuk bisa konsultasi secara gratis ya: