Cara Membuat Pohon Karet Banyak Getahnya

Dalam budidaya karet tentu hasil getah yang banyak menjadi tujuan utama, tapi apakah semudah itu? Tentu saja tidak. Pohon karet yang subur saja, belum tentu dapat menghasilkan getah yang banyak serta berkualitas.

Untuk mengindetifikasi kualitas pohon karet agar banyaj getahnya tentu harus ada langkah yang tepat, salah satunya memperhatikan media tanam yang digunakan. Mencukupi nutrisi tanaman secara tepat bisa dimulai dari teknis perawatan dan juga pemupukannya.

Meskipun begitu, tentu ada kendala yang membuat pohon karet tidak menghasilkan getah, seperti penyakit pada tanaman karet, hama tanaman karet yang bisa menyerang, dan pemeliharaan tanaman karet yang salah. Karena itu, anda harus belajar cara membuat pohon karet menghasilkan banyak getah.

1. Penyebab Pohon Karet Sedikit Getahnya

Pada umumnya, pohon karet dengan sedikit getah bisa disebabkan oleh beberapa masalah. Pastikan anda mengetahui penyebabnya terlebih dahulu agar bisa melakukan tindakan yang tepat untuk mengatasinya.

Adanya Gulma

Gulma merupakan suatu tanaman yang kehadirannya tidak diharapkan karena sering mengambil nutrisi atau air yang seharusnya diserap oleh tanaman yang anda tanam. Ada banyak sekali gulma yang bisa menyerang pohon karet.

Beberapa gulma yang sering tumbuh dan menyerap nutrisi pohon karet adalah:

  • alang-alang
  • sambung rambat
  • pakis kawat
  • krinyuh
  • ficus
  • harendong.

Gulma juga sangat sulit dibasmi karena tetap bisa tumbuh. Sudah banyak penelitian yang membahas pengaruh gulma terhadap perkembangan pohon karet. Perlu pengendalian terhadap tanaman gulma agar pohon karet tetap bisa tumbuh dengan cepat serta menghasilkan getah yang banyak.

Beberapa hasil penelitian juga menunjukkan hasil bahwa gulma dengan daun yang lebar lebih menghambat pertumbuhan pohon karet dibandingkan gulma berdaun sempit. Karena itu, selalu waspada ketika melihat ada gulma dengan daun yang lebih lebar.

Serangan Penyakit Pada Pohon Karet

serangan penyakit pohon karet

Penyakit tanaman karet juga bisa menjadi penyebab pohon karet tidak bisa menghasilkan getah dalam jumlah yang banyak. Setidaknya ada 3 penyakit berbahaya pada pohon karet yang harus anda ketahui.

  • Penyakit pertama yang menyerang pohon karet adalah penyakit jamur akar putih. Pohon karet yang terserang penyakit ini akan menunjukkan gejala daun yang kusam dan mudah gugur. Akar pohon karet juga menjadi tidak kuat sehingga pohon karet kemungkinan besar akan mati jika penyakit sudah semakin parah.
  • Pohon karet juga sangat rentan terserang penyakit kering alur sadap. Meski penyakit yang satu ini tidak membuat pohon karet mati, tetapi penyakit kering alur sadap akan membuat kering alur penyadapan sehingga tidak ada getah yang dihasilkan.
  • Terakhir, penyakit gugur daun corynespora juga sangat berbahaya bagi pohon karet dengan gejala bercak hitam pada daun. Bercak hitam ini sangat mudah menyebar mengikuti alur tulang daun. Penyakit yang satu ini sangat mudah menyebar pada pohon karet yang lain.
  • Selain penyakit, ada juga hama yang menghambat hasil getah dari pohon karet. Beberapa hama tersebut adalah tikus, belalang, siput, ulat tanah, rayap, dan kutu.
  • Tikus akan memakan seluruh bagian pohon karet, termasuk akar, batang, hingga daunnya. Belalang sangat suka memakan daun pohon karet yang masih muda. Bahkan belalang akan membuat daun pohon karet tidak bersisa.
  • Sama seperti belalang, siput jug sangat suka memakan bagian daun. Bagian daun pohon karet yang terserang hama siput akan terlihat dari keberadaan lendir yang mengkilap. Ulat tanah akan menyerang seluruh bagian pohon karet yang berada di tanah, yaitu akar.
  • Kalau anda melihat pohon karet yang gagal tumbuh, mungkin itu ulah dari rayap. Hama yang satu ini sangat suka memakan biji karet yang masih dalam proses pertumbuhan. Terakhir, kutu juga akan memakan bagian daun pohon karet bahkan membuatnya menjadi sarang. Kutu dapat tumbuh dengan sangat cepat kalau anda tidak segera membasminya.

Kesuburan Tanah

Penyebab terakhir yang membuat pohon karet tidak menghasilkan banyak getah adalah kesuburan tanah. Jadi, cara memperbaiki pohon karet yang rusak harus dengan memperbaiki tanahnya juga.

Ada banyak sekali aspek untuk menilai kualitas suatu tanah. Pertama, lihat fisik tanah tersebut. Lihatlah tekstur, drainase air, warna tanah, dan struktur tanah. Untungnya, pohon karet bisa tumbuh pada berbagai jenis tanah, asalkan sistem drainase berjalan dengan baik.

Setelah itu, perhatikan kandungan asam basa dan unsur hara pada tanah yang anda gunakan. Pohon karet sangat cocok pada tanah dengan pH 5,5-7. Namun, masih bisa tahan pada pH 3-8. Tanah yang subur juga bisa dilihat banyaknya organisme yang tinggal dalam tanah tersebut.

2. Faktor Penunjang Pohon Karet Banyak Getahnya

Sebelum melakukan cara untuk membuat menghasilkan getah pohon karet yang banyak, ada baiknya anda membuat faktor penunjang terlebih dahulu. Berikut faktor penunjang yang dapat membuat pohon karet banyak getahnya:

Faktor Tenaga Penyadap

Faktor penunjang paling penting yang dapat menghasilkan getah karet yang banyak adalah teknik menyadap pohon karet yang benar. Karena itu, anda juga harus mencari tenaga penyadap yang dapat melakukan penyadapan dengan benar.

Pembuatan Stimulan Perangsang Getah

Memberikan stimulan perangsang juga bisa membantu pohon karet menghasilkan getah yang banyak. Stimulan rangsangan yang benar dapat meningkatkan hasil getah hingga ratusan kilogram. Bagaimana caranya melakukan stimulan rangsangan pada pohon karet?

Hal pertama yang harus anda lakukan adalah membuat stimulan perangsang getah terlebih dahulu. Siapkan Air, etephon, blue dye, rhodopol, propanol, dan DAP. Campurkan semua bahan tersebut dan aduk secara merata.

Setelah itu, Bersihkan semua kotoran yang menempel pada alur penyadapan getah pohon karet. Oleskan stimulan yang telah anda buat sebelumnya pada jalur penyadapan yang sudah anda bersihkan tersebut.

Kualitas Perawatan Pohon Karet

Memperhatikan perawatan pohon karet, mulai dari pembibitan tanaman karet hingga pemupukan tanaman karet sangat penting. Kualitas perawatan yang buruk juga bisa menyebabkan pohon karet yang tidak berkualitas.

Perawatan pohon karet yang benar bisa dilakukan dengan cara memilih tanah yang subur sebelum menanam, memastikan tidak ada gulma yang mengganggu selama proses pertumbuhan, serta memastikan pemupukan telah terjadi dalam dosis yang benar.

Selain itu, menjaga pohon karet dari penyakit dan hama juga akan membantu pertumbuhan pohon karet yang lebih berkualitas. Dengan perawatan yang berkualitas, pohon karet juga pasti menghasilkan getah yang banyak dan berkualitas pula.

Memastikan perawatan pohon karet harus anda lakukan sejak dari penanaman awal pohon karet. Bahkan, anda harus memilih bibit pohon karet dengan benar untuk mendapatkan hasil yang baik.

3. Proses Pembuatan Pohon Karet Banyak Getahnya

Langkah-langkah cara membuat pohon karet banyak getahnya sebenarnya tidaklah sulit. Hanya ada dua cara untuk membuat pohon karet menghasilkan banyak getah, yaitu memakukan teknik penyadapan dengan benar dan memperhatikan proses pemupukan.

Teknik Penyadapan

penyadapan pohon karet

Cara membuat pohon karet banyak getahnya adalah melakukan teknik penyadapan dengan benar. Menyadap sendiri merupakan suatu proses untuk mengeluarkan getah dari pembuluh lateks.

Kenapa getah bisa keluar ketika anda melukai pembuluh lateks? Karena ada suatu bagian yang disebut tugor yang membuat tekanan pada getah karet sehingga bisa keluar dari pembuluh lateks tersebut.

Artinya, anda harus membuat tugor pohon karet memberikan tekanan yang kuat agar getah pohon karet dapat keluar dalam waktu yang cepat dan banyak. Bagaimana caranya membuat tugor memberikan tekanan yang kuat?

Jawabannya adalah dengan melakukan perawatan yang benar dan melakukan proses penyadapan pada waktu yang tepat. Anda sudah mengetahui melakukan perawatan yang benar untuk pohon karet.

  • Pohon karet yang siap disadap adalah pohon karet berusia 5 sampai 6 tahun. Selain umur, perhatikan juga ciri fisik pohon karet. Ada baiknya anda menyadap pohon karet dengan batang yang sudah mencapai lingkaran sebesar 45 cm. Menyadap pohon karet terlalu cepat dapat membuat getah yang dihasilkan sangat sedikit.
  • Tugor juga akan lebih kuat pada pagi hari sehingga anda harus melakukan penyadapan pada pagi hari. Berdasarkan hasil penelitian, waktu terbaik untuk melakukan penyadapan pada pohon karet adalah sebelum jam 6.
  • Setelah anda melakukan persiapan untuk melakukan penyadapan, barulah proses penyadapan dimulai. Iris bagian kulit pohon karet hingga bagian kambium. Kambium merupakan batas antar kulit dan batang pohon. Jangan memotong hingga batang pohon karena dapat melukai pohon.
  • Iris kulit pohon karet dengan membuat jalur dari kiri atas hingga ke kanan bawah. Usahakan untuk membuat jalur kemiringan sekitar 30 derajat. Jalur irisan seperti ini lebih efektif karena membuka jalur getah.
  • Setelah anda membuat jalur lateks, biasanya getah akan langsung mengalir dari pohon karet. Anda hanya tinggal menunggu wadah terisi penuh oleh getah. Pohon karet yang sehat akan mengeluarkan getah hingga 3 jam setelah anda membuka jalur penyadapan.

Kualitas dan Dosis Pemupukan

Setelah anda melakukan proses penyadapan, jangan lupa juga untuk memberikan pupuk yang tepat. Kualitas dan dosis pupuk yang tepat akan membantu getah pohon karet menjadi lebih banyak. Salah satu kunci cara merawat pohon karet agar getahnya banyak adalah pemupukan yang tepat.

Memilih pupuk berkualitas menjadi langkah awal untuk melakukan pemupukan yang tepat. Pilihlah pupuk yang mengandung banyak kandungan unsur hara untuk pohon karet. Beberapa pupuk yang anda gunakan harus mengandung urea, klorida, nitrogen, fosfor, dan kalium.

Selain teknis pemupukan yang tepat, tentu yang lebih penting memilih jenis pupuk yang akan diberikan pada tanaman karet. Salah satunya ada kandungan bakteri premium seperti Micrococcus roseus yang memiliki manfaat baik untuk tanaman atau pohon karet seperti:

  • Menggemburkan dan menyuburkan tanah.
  • Menunjang pertumbuhan dan perkembangan akar
  • Mampu memproses dan menyediakan unsur hara mikro bagi tanaman.
  • Meningkatkan kekebalan terhadap penyakit pada tanaman.

Kandungan bakteri premium diatas, terdapat dalam kandungan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Perkebunan. Selain itu untuk menyuburkan lahan tanam pohon karet salah satunya GDM Granule SAME dan GDM Black BOS menjadi perpaduan untuk kualitas getah karet lebih maksimal.

Kenapa bisa begitu? Penggunaan pupuk organik dinilai lebih cepat menghasilkan getah karet secara maksimal. Sebab tidak hanya menutrisi lahan tanam namun juga menutrisi pohon karet.

Anda bisa menyimak salah satu petani karet berikut ini:

Penggunaan pupuk organik secara konsisten memang menghasilkan kualitas getah karet yang lebih maksimal, selain itu untuk jangka panjang penggunaan pupuk organik dinilai lebih baik untuk meningkatkan kualitas lahan dan pohon karet yang memiliki pertumbuhan jangka panjang.

Untuk dosis penggunaan Pupuk Organik GDM, Anda bisa langsung berkonsultasi secara gratis dengan tim ahli perkebunan kami melalui tombol dibawah ini: