Cara Membuat Air Kolam Ikan Tetap Jernih
Kolam ikan memang menjadi elemen paling penting ketika anda ingin memelihara ikan. Kondisi kolam ikan menjadi hal yang penting untuk diperhatikan, salah satunya cara membuat air kolam ikan tetap jernih.
Membuat kolam tidak hanya membuat suatu tempat yang akhirnya diisi air dan ikan, anda harus memikirkan banyak hal.
Anda harus memikirkan bentuk, peralatan, ukuran, serta kebersihkan air kolam. Apapun jenis ikan yang akan anda pelihara, pasti membutuhkan air yang bersih. Karena itu, kebersihan air kolam harus menjadi salah satu aspek yang anda perhatikan.
Menjaga kebersihan air kolam sangat penting bagi kesehatan ikan. Ada banyak penyakit yang mengintai ikan ketika air kolam tidak dalam keadaan bersih. Memang ada beberapa ikan yang bisa hidup di tempat kotor. Namun, beberapa jenis ikan lainnya sangat sensitif dengan air kotor.
Jika ikan terserang penyakit karena air kolam yang kotor, anda tidak akan bisa menjual atau mengonsumsi ikan tersebut sehingga anda sendiri yang akan mengalami kerugian. Itulah pentingnya menjaga kebersihan air kolam.
Daftar Isi
1. Kenali Penyebab Air Kolam Mudah Keruh
Kini anda telah memahami pentingnya menjaga air kolam agar ikan tetap sehat. Sebelum mengatasi masalah yang satu ini, anda harus mengenal penyebab air kolam menjadi mudah keruh.
Ada banyak faktor yang membuat air kolam cepet sekali menjadi keruh, seperti kotoran yang mengendap, hama yang masuk ke dalam kolam, sirkulasi air yang sangat buruk, dan kadar amoniak yang meningkat.
Kotoran Ikan Mengendap
Salah satu hal yang membuat air kolam sangat mudah keruh adalah kotoran ikan yang anda pelihara. Ikan buang kotoran hampir setiap hari di dalam kolam. Tanpa adanya sirkulasi air yang baik, kotoran akan terus berada di dalam kolam tersebut.
Kotoran ikan biasanya berwarna putih atau hitam dan berada pada dasar kolam saat masih baru.
Bila anda membiarkan kotoran ikan terlalu lama di dalam kolam, kotoran tersebut akan mengendap sehingga membuat seluruh air kolam menjadi keruh.
Tidak hanya membuat air kolam menjadi keruh, kotoran yang terlalu lama dibiarkan di dalam kolam juga bisa membuat ikan rentan terserang penyakit. Kotoran ikan bisa menempel pada tubuh ikan hingga menyebabkan jamuran.
Bakteri pada kotoran yang dikeluarkan ikan juga bisa masuk kembali ke dalam tubuh ikan. Umur ikan juga bisa menjadi lebih pendek. Juga sangat berisiko mengonsumsi ikan dari kolam yang kotor.
Adanya Hama Masuk ke Dalam Kolam
Selain kotoran, ada juga faktor luar yang menyebabkan air kolam menjadi kotor. Faktor luar yang dimaksud adalah hama yang masuk ke dalam kolam hingga membuat airnya menjadi kotor.
Hama merupakan hewan yang merugikan karena membawa dampak negatif pada lingkungan sekitarnya. Pada kasus ini, hama sering mengambil makanan ikan serta tinggal di dalam kolam hingga membuat air cepat keruh. Ada tiga macam hama bagi budidaya ikan, yaitu:
- hama predator
- hama kompetitor
- hama pengganggu.
Hama predator merupakan hama yang berbahaya dan dapat memangsa ikan. Hama kompetitor sering merebut makanan atau tempat tinggal dari ikan sehingga kerap bersaing dengan ikan.
Sedangkan hama pengganggu adalah hama yang sama sekali tidak berhubungan dengan ikan secara langsung, tapi bisa mengganggu kelangsungan hidup ikan.
Hama pengganggu biasanya akan merusak lingkungan sekitar ikan, seperti merusak saluran air kolam.
Dari ketiga hama tersebut, hama pengganggu lebih sering menjadi hama yang membuat air kolam cepat keruh. Jika hama pengganggu merusak saringan air, maka air akan lebih cepat kotor.
Hama yang tinggal di dalam air kolam juga kerap buang kotoran di dalam kolam yang sama dengan ikan hingga membuat air kolam lebih cepat keruh. Tentu anda harus mengatasi masalah hama ini.
Sirkulasi Air Kolam yang Buruk
Sirkulasi air kolam sangat penting bagi kelangsungan hidup ikan. Sirkulasi air kolam yang baik akan membantu anda menjaga air kolam tetap bersih sehingga anda harus memperhatikan sirkulasi air kolam sebelum memelihara ikan.
Selain menjaga air kolam tetap bersih, sirkulasi air yang benar juga menjaga kesehatan ikan. Ada kandungan oksigen serta mineral lain di dalam air yang sangat dibutuhkan ikan untuk tetap hidup.
Semakin lama air kolam tidak pernah berganti, oksigen di dalam kolam juga akan semakin tipis. Akibatnya, ikan akan semakin sulit bernafas dan bisa berujung pada kematian. Bahkan ada kasus ikan yang keluar dari air untuk mencari oksigen karena air kolam yang terlalu kotor.
Kadar Amoniak yang Meningkat
Amoniak merupakan suatu senyawa dalam bentuk gas yang beracun bagi makhluk hidup. Bagi ikan, amoniak dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan tubuh dan insang ikan.
Ada banyak faktor yang membuat amoniak bisa berada di air kolam, yaitu perubahan suhu air kolam, kadar asam basa air kolam yang tidak seimbang, serta sisa pembuangan dari ikan itu sendiri. Maksudnya sisa pembuangan adalah kotoran hingga gas yang dikeluarkan oleh ikan.
Gas amoniak terlalu banyak di dalam air kolam dapat membuat ikan keracunan. Anda bisa melihat ciri-ciri ikan yang keracunan amoniak dari perilakunya yang bergerak menabrak dinding atau benda di dekatnya serta diam tidak bergerak ketika diberi makan.
Ada beberapa hal yang menyebabkan kadar amoniak dalam kolam meningkat, Anda bisa menyimak ulasan dari tim ahli perikanan kami melalui video berikut:
2. Cara Mengatasi Air Kolam Ikan Tidak Keruh
Dari penyebabnya, ada beberapa langkah yang bisa anda lakukan untuk mengatasi air kolam yang keruh.
Beberapa langkah terbaik yang bisa anda lakukan adalah memperhatikan filter air kolam, membersihkan air kolam secara rutin, mengatur pakan ikan, menjaga hama agar tidak masuk ke dalam kolam, dan melakukan perawatan kolam secara teratur.
Memperhatikan Filter Air Kolam
Filter air menjadi komponen yang sangat penting ketika anda membuat air kolam untuk ikan. Fungsi utama dari filter air kolam ikan adalah menjaga sirkulasi air sehingga kotoran dan semua zat beracun di dalam kolam bisa dibuang.
Semakin besar kolam ikan yang anda miliki, semakin besar pula filter yang anda butuhkan. Selain itu, pemasangannya harus dilakukan dengan benar agar filter tidak cepat rusak. Memasang filter menjadi cara membuat air kolam ikan tetap jernih terbaik yang harus anda persiapkan.
Membersihkan Kolam Ikan Secara Berkala
Cara agar air kolam tetap jernih selanjutnya yang harus anda lakukan adalah membersihkan air kolam ikan secara berkala.
Filter memang membantu membersihkan air kolam. Namun, masih ada beberapa kotoran yang tidak tersedot.
- Kotoran ikan di dasar kolam sangat sulit dibersihkan dengan filter air sehingga anda harus membersihkannya sendiri. Agar air kolam tetap jernih, bersihkan kolam setidaknya seminggu sekali.
- Membersihkan air kolam secara rutin sangat penting bagi kelangsungan hidup ikan. Selagi membersihkan air kolam, anda dapat memindahkan ikan ke dalam kolam khusus.
- Saat membersihkan kolam ikan, anda harus memastikan sisa kotoran atau lumut di dinding dan dasar kolam bersih. Karena itu, anda harus menggunakan sikat dan sabun untuk membersihkan bagian tersebut.
- Setelah membersihkan kolam, jangan lupa tambahkan oksigen pada air kolam yang baru agar ikan tetap bisa bernafas dengan lega.
- Selain itu, anda juga harus memastikan kalau air kolam baru yang anda gunakan memiliki kadar asam basa yang netral.
Mengatur Pemberian Pakan Ikan
Cara air kolam ikan tetap jernih selanjutnya adalah dengan mengatur pemberian pakan ikan. Pakan ikan turut menyumbang kotoran di dalam kolam ikan. Terkadang ikan yang sudah kenyang tidak akan memakan pakan yang anda berikan lagi sehingga pakan menjadi kotoran di dasar kolam.
Selain itu, pakan ikan yang tersisa di dalam kolam dapat mengundang hama yang akhirnya menambah kotor air kolam.
Ada beberapa tips memberikan makan kepada ikan yang bisa anda lakukan sekaligus sebagai cara kolam ikan tetap jernih.
- Berikan saja makanan yang sedikit dan lihat keganasan ikan saat makan. Jika pakan sudah habis, tambahkan lagi sedikit makanannya.
- Lambat laun, kecepatan makan ikan akan saling melambat. Saat itulah anda harus berhenti memberikan makan.
- Jika anda tidak bisa memberikan makan pada waktu tertentu, jangan memberikan makan lebih banyak sebelum waktu anda tidak bisa memberikannya makan.
- Ikan tidak akan makan pakan yang tersisa di kolam. Jika memang tidak bisa memberi makan pada waktu tertentu, cobalah untuk meminta bantuan orang lain.
- Cara agar kolam ikan tetap jernih dapat dibantu dengan memberikan pakan sesuai kebutuhan agar tidak ada sisa pakan yang menjadi kotoran di kolam. Pakan yang dibiarkan di dalam kolam juga dapat menjadi zat beracun berbahaya bagi ikan.
Sistem bioflok bisa meningkatkan kualitas hasil panen ikan. Tak hanya itu, sistem bioflok juga menjadi sistem budidaya yang jauh lebih mudah untuk diterapkan. Untuk dulur yang tertarik mempelajari teknik budidaya yang satu ini, dulur bisa langsung aja gabung dengan meng-klik gambar di bawah ini.
Ada banyak sekali ilmu yang akan dulur pelajari dengan mengikuti pelatihan budidaya ikan secara bioflok. Mulai dari persiapan, pengelolaan kolam, cara memaksimalkan hasil panen, serta teknik mengatasi masalah yang sering terjadi saat budidaya lele berlangsung. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri dengan klik disini.
Meminimalisir Hama ke dalam Kolam
Hama memang menjadi salah satu penyebab yang membuat air kolam menjadi kotor. Mencegah hama masuk ke dalam kolam sama sekali menjadi hal yang tidak mungkin karena hama yang membuat kotor kolam berukuran sangat kecil.
Supaya air kolam tetap jernih, anda harus meminimalisir hama yang masuk ke dalam kolam. Ada dua hama yang sering membuat air kolam kotor dan merusak kesehatan ikan, yaitu notonecta dan larva cybister.
Notonecta memiliki ukuran sekecil beras, sedangkan larva cybister berukuran lebih kecil lagi. Larva cybister sangat berbahaya karena sulit ditangkap dan suka memakan benih ikan.
Selain untuk kebersihan, meminimalisir hama masuk ke dalam kolam juga berguna untuk menjaga kelangsungan hidup ikan.
Perawatan Air Kolam Secara Alami
Merawat kolam ikan menjadi hal yang sangat penting dan harus dilakukan secara konsisten agar ikan tetap terus sehat.
Untuk perawatan secara alami ada beberapa hal yang direkomendasikan, salah satunya dengan teknis organik.
Air kolam yang memiliki intensitas warna cenderung keruh, tentu harus ada langkah perawatan yang tepat salah satunya dengan mengaplikasikan GDM Black BOS.
Kandungan bakteri premium seperti pseudomonas alcaligenes yang dapat membantu mengurai bahan organik dalam air kolam. Serta mengurai limbah atau polutan air di kolam maupun tambak.
Sedangkan untuk memastikan kualitas air kolam tetap terjaga, Anda bisa mengaplikasikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan.
Mengapa demikian? Sebab dengan menggunakan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan memberikan banyak manfaat untuk meningkatkan kebersihan kolam seperti:
- Mengurangi kadar amoniak yang ada didalam air.
- Menghambat utama pertumbuhan jamur dan bakteri patogen.
- Mengurai limbah atau polutan di air kolam/tambak.
Perawatan kolam ikan yang tepat dan tentunya menggunakan teknis yang sesuai akan meminimalisir masalah penyakit maupun kualitas kolam ikan yang menurun.
Jika Anda mengalami masalah mengenai kualitas kolam ikan yang menurun? Anda bisa berkonsultasi dengan tim ahli perikanan kami melalui tombol dibawah ini: