Jamur Tiram Tidak Tumbuh: Faktor Penyebab Hingga Cara Mengatasi

Sebagai pemula, budidaya jamur tiram tentu saja menemui hambatan. Inilah yang menjadi kendala dalam budidaya jamur tiram, tentu harus sangat diantisipasi agar tidak timbul kegagalan untuk mendapatkan jamur tiram berkualitas. Salah satunya tau penyebab jamur tiram tidak tumbuh.

Lalu bagaimana mengantisipasinya? apa saja yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan kualitas jamur tiram?

Jamur tiram yang kunjung tidak tumbuh tentu disebabkan banyak faktor salah satunya media tanam yang kurang subur dan bisa jadi kualitas tanaman jamur tiram yang tidak optimal. Inilah yang menjadi hal yang harus diperbaiki agar hasilnya lebih maksimal.

1. Perhatikan Kualitas Media Tanam Tumbuh Jamur Tiram

Jamur tiram merupakan tanaman yang sangat bergantung pada media tanamnya. Ada beberapa kondisi media tanam yang hanya bisa membuat jamur tiram tumbuh. Inilah kualitas media tanam yang bisa membuat jamur tiram tumbuh subur:

bahan media tanam jamur

Bahan

Agar jamur bisa tumbuh dengan subur, anda harus memperhatikan media tanamnya terlebih dahulu. Salah satu hal yang menjadi perhatian ketika membuat media tumbuh jamur tiram adalah bahan yang anda gunakan.

Sebenarnya ada banyak sekali bahan media tanam yang dapat anda gunakan sebagai tempat pertumbuhan jamur tiram, seperti serbuk kayu, dedak, jerami, bonggol jagung, hingga kardus bekas.

  • Anda dapat menggunakan media tanam untuk jamur tiram dari serbuk kayu apa saja, asalkan kering, serta tidak mengandung minyak dan getah. Serbuk kayu yang paling sering dijadikan media tumbuh jamur tiram adalah kayu pohon karet, jati, dan sengon.
  • Dedak mengandung nitrogen yang cukup tinggi yang berguna dalam pertumbuhan jamur. Terlebih lagi dedak memang terkenal sebagai media tanam untuk menanam berbagai jenis tanaman.
  • Media tanam yang terbuat dari bahan jerami juga bagus untuk pertumbuhan jamur tiram karena kandungan selulosa. Jerami juga bisa menahan air lebih lama sehingga media tanam akan lembap dalam waktu yang lama.
  • Jamur tiram juga suka tumbuh pada media tanam bonggol jagung karena media tanam ini mengandung asam amino esensial yang cukup tinggi. Pertumbuhan jamur pada bonggol jagung juga bisa lebih cepat.

Porsi Komposisi

Memang ada banyak bahan untuk membuat media tanam bagi jamur tiram. Namun, anda harus menemukan kokmposisi yang tepat dari bahan itu untuk mendapatkan media tanam dengan kualitas yang terbaik.

Sebuah penelitian menemukan bahwa ada pengaruh yang sangat signifikan antara komposisi media tanam dengan pertumbuhan jamur tiram. Penelitian yang sama menemukan bahwa komposisi antara serbuk kayu, kapur, dan bekatul sangat merangsang pertumbuhan jamur tiram.

Anda juga bisa meracik sendiri komposisi media tanam yang tepat sebagai tempat tumbuh jamur tiram. Usahakan mennggunakan bahan media tanam yang mengandung banyak unsur hara.

2. Ketahui Penyebab Jamur Tiram Tidak Tumbuh

Jamur tiram yang tidak tumbuh pasti juga disebabkan oleh beberapa hal, mungkin kesalahan ketika anda menanamnya, hingga faktor lain yang membuatnya tidak mau tumbuh. Berikut ini hal yang bisa menjadi faktor penyebab jamur tiram tidak tumbuh:

Adanya Mikroorganisme Kontaminan

Mungkin ada mikroorganisme kontaminan yang membuat jamur tiram tidak bisa tumbuh, meski anda sudah menggunakan media tanam dengan kualitas dan komposisi yang tepat.

  • Mikroorganisme yang dapat menghentikan pertumbuhan jamur tiram adalah bakteri. Kontaminasi bakteri memang dapat menghentikan pertumbuhan tanaman apa saja, termasuk jamur tiram.
  • Jamur memang tumbuhan yang tumbuh di tempat yang cukup lembap. Dengan kelembapan yang cukup tinggi, bakteri juga banyak yang berkembang biak hingga merusak jamur tiram.
  • Media tanam atau jamur tiram yang terkontaminasi bakteri dapat dilihat dari munculnya bercak berwarna kuning atau cokelat. Jika anda pegang, bercak tersebut akan berlendir dan agak sedikit lengket.

Kondisi Lingkungan Tumbuh

Selain adanya bakteri yang menyebabkan jamur tiram tidak akan tumbuh, penyebab lainnya yang harus anda perhatikan adalah kondisi lingkungan yang tidak tepat bagi pertumbuhan jamur tiram.

Ada banyak faktor kondisi lingkungan yang akan berpengaruh terhadap pertumbuhan jamur tiram, seperti:

  • Suhu
  • Kelembapan
  • intensitas cahaya
  • sirkulasi udara
  • derajat keasaman atau pH.

Suhu lingkungan yang tepat untuk menumbuhkan jamur tiram adalah antara 23oC sampai 28oC. Pertumbuhan jamur tiram semakin lambat bila suhu di sekitarnya kurang dari 23oC.

Menumbuhkan jamur tiram membutuhkan lingkungan yang sangat lembap untuk pembentukan miselium jamur. Bahkan dibutuhkan tingkat kelembapan hingga 90% dalam proses pembentukan jamur tiram. Namun, untungnya jamur tiram masih bisa toleransi kelembapan yang hanya 60% saja.

Jamur tiram juga merupakan tumbuhan yang sangat membutuhkan oksigen. Oksigen merupakan senyawa yang sangat penting dalam pertumbuhan jamur tiram, terutama dalam pembentukan seratnya.

Derajat keasaman atau pH yang cocok bagi jamur tiram adalah sekitar 5 – 6,5 atau agak sedikit asam. Media tanam dengan derajat keasaman yang tinggi atau basa malah membuat jamut tiram tidak bisa tumbuh dengan benar.

Intensitas Cahaya

Jamur tiram adalah tanaman yang tumbuh dalam kondisi yang gelap. Memberikan intensitas cahaya yang terlalu berlebihan justru membuat jamur tiram tidak bisa tumbuh dengan optimal.

Penelitian telah menemukan bahwa intensitas terbaik untuk pertumbuhan jamur adalah dengan menggunakan lampu berkekuatan 5 watt. Jamur tiram membutuhkan sinar matahari yang menyebar tanpa langsung tertuju kepadanya.

3. Cara Mengatasi Jamur Tiram Tidak Tumbuh

Mengetahui kualitas media tanam dan penyebab jamur tiram tidak tumbuh dapat membantu anda mencari cara untuk mengatasinya.

Berdasarkan hal yang dapat menyebabkan jamur tiram tidak mau tumbuh, berikut adalah cara yang tepat untuk mengatasinya:

cara mengatasi jamur tiram tidak tumbuh

Mengatur Suhu Lingkungan

Anda telah mengetahui bahwa pertumbuhan jamur tiram sangat berpengaruh dari lingkungannya, mulai dari suhu, hingga intensitas cahaya. Menjaga suhu lingkungan merupakan hal yang paling sulit karena suhu sangat mudah berubah mengikuti keadaan sekitar.

Kalau terjadi perubahan cuaca, maka suhu tempat jamur tumbuh juga akan berubah. Karena itu, anda harus mencari cara agar bisa mengatur suhu lingkungan tetap konsisten.

Anda dapat mengatur suhu ruangan dengan membuka pintu tempat menanam jamur saat cuaca panas dan menggunakan kipas. Gunakan atap yang tidak mudah menyerap panas sehingga suhu bisa lebih stabil.

Penggantian Bibit Tidak Tumbuh

Langkah selanjutnya yang dapat anda lakukan untuk mengatasi jamur tiram yang tidak tumbuh adalah mengganti dengan bibit baru yang lebih berkualitas. Untuk itu, anda harus mengetahui ciri-ciri bibit jamur yang berkualitas.

Bibit jamur yang berkualitas terlihat dari warnanya yang putih merata dan pastikan berasal dari kultur yang murni. Karena ada beberapa jamur yang berasal dari kultur buatan atau melalui proses yang tidak natural.

Usahakan juga memilih bibit yang telah tumbuh miselium agar proses pertumbuhan selanjutnya bisa berjalan dengan lebih mudah. Pastikan tidak ada kontaminasi bakteri pada jamur dengan melihat warna bibit jamur tiram.

Pemberian Pupuk Perangsang

Cara terakhir untuk membuat jamur tiram dapat tumbuh dengan baik adalah dengan memberikan pupuk perangsang pertumbuhannya. Cari pupuk yang berkualitas dengan kandungan unsur hara dan bakteri baik.

Pupuk perangsang untuk jamur tiram yang berkualitas adalah pupuk organik cair GDM spesialis pangan. Pupuk yang satu ini juga dapat meningkatkan kualitas jamur tiram yang anda tanam.

pupuk organik cair gdm spesialis tanaman pangan 5ltr

Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Pangan menjadi salah satu pupuk perangsang yang sangat mudah diaplikasikan pada media tanam jamur tiram.

Mengandung bakteri baik yang jelas telah teridentifikasi dan sangat dibutuhkan oleh jamur tiram. Bakteri yang terkandung didalam Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan diantaranya adalah:

  • Bacillus brevis
  • Bacillus pumillus
  • Bacillus mycoides
  • Klebsiella oxytoca
  • Micrococcus roseus
  • Pseudomonas alcaligenes
  • Pseudomonas mallei.

Bakteri tersebut telah terbukti bisa merangsang pertumbuhan jamur tiram. Bakteri yang terkandung didalam produk ini terbukti bisa merangsang zpt, merangsang hormon pertumbuhan, menyediakan mineral dan vitamin yang dibutuhkan oleh jamur tiram, dan mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan jamur tiram.

Jika Anda menemui kendala dalam budidaya jamur tiram, Anda bisa menghubungi tim ahli pertanian kami melalui tombol dibawah ini: