hari menanam pohon

GDM Sambut Hari Menanam Pohon Indonesia 2018

Sebagai upaya untuk memasyarakatkan gerakan menanam dan memelihara pohon secara nasional, 28 November ditetapkan sebagai hari Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI). Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) melalui keputusan presiden RI Nomor 24 Tahun 2008.

 

Ini merupakan kabar baik bagi kelestarian alam Indonesia. Melalui peringatan ini, diharapkan rakyat Indonesia semakin sadar akan pentingnya peran pohon dalam kehidupan kita.

 

GDM Organik Bekerjasama Dengan Universitas Bhayangkara Surabaya

Menyadari hal itulah GDM Organik yang merupakan distributor produk pupuk organik selalu turut berpartisipasi dalam kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan pelestarian lingkungan. Salah satunya adalah melalui kerjasama dengan Universitas Bhayangkara Surabaya Untuk Wujudkan lingkungan yang asri dan masyarakat yang sejahtera melalui RPL.

 

RPL yang diinisiasi oleh Kementerian Pertanian ini merupakan bentuk nyata pemerintah dalam pembangunan pertanian nasional sebagai upaya mewujudkan ketersediaan pangan dalam jumlah yang cukup sepanjang waktu.

 

Konsep RPL adalah berupa rumah penduduk yang mengusahakan pekarangan secara intensif untuk memanfaatkan tempat sebagai sumber berbagai sumberdaya lokal secara bijaksana demi menjamin kesinambungan penyediaan bahan pangan rumah tangga yang berkualitas dan beragam.

 

Dalam lingkup yang lebih luas, seperti berbasis kampung, desa, atau wilayah yang lebih luas. Maka  penerapan prinsip Rumah Pangan Lestari (RPL) ini disebut sebagai Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL).

 

Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) mencakup upaya intensifikasi pemanfaatan pagar hidup, jalan desa, fasilitas umum. Seperti halnya rumah ibadah, sekolah, lahan terbuka hijau, hingga pengembangan pengolahan hasil tanaman dan pemasaran hasil.

 

Mengingat pentingya mendukung program Rumah Pangan Lestari (RPL) yang diinisiasi oleh Kementerian Pertanian ini, GDM Organik dan Universitas Bhayangkara Surabaya pada jum’at, 16 November 2018 menyelenggarakan “Pelatihan Penanaman Tabulampot Guna Mendukung Kawasan Rumah Pangan Lestari” di Universitas Bhayangkara Surabaya.

 

Acara ini dibuka oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Dra. EC. Cholifah, MM dengan dihadiri oleh 60 mahasiswa Fakultas Ekonomi Bisnis, para dosen serta staf fakultas.

 

Baca Juga : GDM Organik Bekerjasama dengan Universitas Bhayangkara Surabaya Untuk Wujudkan RPL

 

Kagiatan pelatihan dilaksanakan pada pukul 08.00-10.30 WIB. Kemudian dilanjutkan dengan pemotongan pita dan peresmian lahan “Demplot Menggunakan GDM Organik”  pada pukul 10.30-11.00.

 

Pengisi acara pelatihan adalah salah satu perwakilan dari GDM Organik dan Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan Kota Surabaya, Rizky Sindu Wibowo.

 

Harapan Kegiatan ini

Melalui acara pelatihan ini diharapkan para mahasiswa dapat memahami dan mengaplikasikan langsung upaya pelestarian. Baik dalam kehidupan sehari-hari maupun menyalurkan langsung kepada desa-desa binaan yang nantinya akan diadakan saat kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

 

Diharapkan melalui program KKN ini, GDM Organik dan Universitas Bhayangkara Surabaya dapat membantu kementerian pertanian mewujudkan kawasan pangan lestari sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui  “One Village One Product” (OVOP).

 

Tujuan dari hasil kegiatan KKN berupa “One Village One Product” ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan dan mewujudkan Ketersediaan pangan dalam jumlah yang cukup sepanjang waktu. Selain itu, diharapkan melalui kegiatan ini, lingkungan Desa bisa lebih asri dan nyaman untuk ditinggali. Mengingat setiap rumah memiliki tanaman produktif yang dapat merindangkan lingkungan rumah.

 

Bukan hanya untuk mendukung program kementerian pertanian, kegiatan ini juga menjadi salah satu bukti kepedulian GDM Organik terhadap kelestarian lingkungan sekaligus untuk menyambut Hari Menanam Pohon Indonesia 2018.

 

Semoga alam Indonesia bisa terus lestari.

 

Berikut cuplikan videonya

Share your thoughts